Berita Bisnis Terkini

Andalan Money Changer Terapkan Layanan Delivery Service, Tukar Valas Kini Tak Lagi Ribet 

Usaha penukaran uang ini juga telah menerapkan layanan delivery service yang membuat transaksi penukaran valas tidak lagi ribet.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Tempat pelayanan Andalan money changer di Ruko Tirta Mas jalan Godean kilometer 4, Nogotirto, Gamping, kabupaten Sleman. 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN-- Usaha penukaran valuta asing (valas) biasanya berada di pusat kota. Namun, sedikit berbeda dengan Andalan Money Changer, yang justru membangun unit usaha pertamanya di Ruko Tirta Mas, Kalurahan Nogotirto, Kabupaten Sleman. Pertimbangannya, karena ingin mendekatkan customer jasa penukaran valas yang berada di wilayah sub urban. Di sisi lain, usaha penukaran uang ini juga telah menerapkan layanan delivery service atau layanan pengiriman yang membuat transaksi penukaran valas tidak lagi ribet. 


Direktur Utama PT Andalan Artha Sentosa, yang menaungi Andalan Money Changer, Intan Pranandari menyampaikan, fitur yang ditawarkan usaha money changer sebenarnya hampir semua sama, yaitu menjual sekira 26 mata uang asing. Namun, yang menjadi pembeda, di Andalan money changer adalah pelayanan yang mengedepankan misi memberikan kualitas layanan terpercaya untuk para pelanggan dengan menerapkan kurs kompetitif. Pelayanan fast, trusted, secure and reliable sehingga transaksi menjadi lebih aman dan nyaman. Tanpa biaya tambahan. 


"Kami juga melayani delivery service. Layanan ini saya rasa sudah sangat-sangat memudahkan kebutuhan untuk para pengguna valas yang cenderung sibuk dalam kegiatan sehari-hari. Misalkan contoh Aku udah di bandara, uangnya kurang. Nah kami berusaha untuk mendekatkan jarak yang jauh ini kepada para pelanggan biar sudah tidak ada jarak lagi terkait dengan lokasi dan komunikasi. Tidak harus datang ke sini. Jadi kami yang mendekatkan pelayanan kami," kata Intan, Jumat (14/6/2024). 


Dari segi fasilitas, tempat penukaran uang ini relatif nyaman. Di dalam ruko disediakan tempat tunggu dengan aroma ruangan yang menenangkan. Andalan money changer mulai beroperasi sejak tanggal 21 Mei 2024 setelah izin usahanya terbit. Kurang dari sebulan, usaha ini telah mengalami pertumbuhan cukup signifikan seiring penggunaan teknologi digital sebagai sarana pemasaran atau digital marketing. Yaitu pembuatan konten maupun edukasi di platform media sosial sehingga layanan lebih dikenal masyarakat luas. 


Intan mengungkapkan, ruko di jalan Godean tepatnya di Kalurahan Nogotirto, Gamping sengaja dipilih sebagai usaha money changer karena dinilai representatif. Sebab pengguna jasa money changer kebanyakan berada di urban maupun sub urban. Di wilayah sub urban ini, segmentasinya adalah para cendekiawan muda yang sudah edukatif dan sering bepergian ke luar negeri. Mereka bekerja di wilayah urban namun umumnya tinggal di daerah sub urban. Sebab itu, wilayah jalan Godean dipilih karena dianggap strategis. 


"Nah saya melihat di Nogotirto ini adalah tempat yang cukup representatif. Jaraknya dengan Tugu sangat dekat, dengan Malioboro juga dekat, dengan bandara aksesnya juga tinggal ke barat. Jadi Saya rasa tempat ini cukup representatif untuk money changer baru. Tidak hanya melulu di daerah tengah kota Yogyakarta," kata Intan. Sejauh ini, ada beberapa mata uang asing yang paling diminati para pelanggan tukar Valas. Antara lain USD, Dollar Singapura, Riyal, Baht maupun Yen Jepang.( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved