Wonderful Riau Island

Mengintip Indahnya Pulau Nirup di Batam Kepri, Pesona Vitamin Sea Bak Maldives

Pulau Nirup yang berada di Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) ini mempunyai pesona indah bak Maldives.

dok. Pulau Nirup
Mengintip Indahnya Pulau Nirup di Batam Kepri, Pesona Vitamin Sea Bak Maldives 

TRIBUNJOGJA.COM - Pulau Nirup yang berada di Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) ini mempunyai pesona indah bak Maldives.


Jika kantong belum cukup pergi belibur ke Pulau Maldives, setidaknya bisa berkunjung menyelami keindahan pesona pantai di Indonesia ini.

Hanya berjarak 13 km dari Pantai Sentosa Singapura, Pulau Nirup ini terpilih menjadi prototipe atau percontohan destinasi wisata hijau yang berkelanjutan.

Lokasinya yang strategis dan menghadap langsung dengan pulau-pulau kecil di sekitarnya akan bisa memberikan pengalaman baru bagi wisatawan yang berkunjung dan menginap di Pulau Nirup

Dikutip Tribunjogja.com dari laman kemenparekraf.go.id, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, Pulau Nirup berpeluang besar menjadi destinasi wisata hijau unggulan.

Baca juga: CATAT! Jadwal Festival Padang Melang 2024 di Anambas Kepri, Wisata Pantai Kenalkan Kesenian Daerah

Hal ini tentunya tidak bisa dipisahkan dari meningkatkan tren pariwisata hijau berkelanjutan yang sukses menjadi daya tarik utama wisatawan lokal maupun mancanegara. 

“Saya mengapresiasi sekali pengembangan Pulau Nirup sebagai destinasi yang mengedepankan aspek-aspek berkelanjutan atau destinasi hijau," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno saat berkunjung ke Batam.

Mengintip Indahnya Pulau Nirup di Batam, Pesona Vitamin Sea Bak Maldives
Mengintip Indahnya Pulau Nirup di Batam, Pesona Vitamin Sea Bak Maldives (dok. kemenparekraf)

Dikatakan Sandi, dirinya melihat prototipe destinasi hijau berkelanjutan di Pulau Nirup, karena tidak ada satu tetes air pun yang tidak terkelola dengan baik.

"Kita melihat prototipe destinasi hijau berkelanjutan karena yang tadi dilihat bahwa tidak ada satu tetes air yang tidak terkelola dengan baik. Kita juga melihat ekosistem pariwisata ini sangat dekat dengan Singapura,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno.

Pulau Nirup yang pengelolaanya akan dipegang oleh Westin ini rencananya akan dioperasikan para Oktober 2024.

“Investasinya sudah sangat besar dan diharapkan pada Oktober 2024 ini bisa mulai beroperasi, dan saya hadir di sini untuk mengapresiasi dan memotivasi kebangkitan pariwisata di sini. Karena saat ini sudah beroperasi, nantinya pulau-pulau di sekitar Nirup seperti Belakangpadang juga akan berdampak,” terang Sandi.

“Kami juga memastikan bahwa di Kepri ini memiliki destinasi-destinasi premium untuk memantik wisatawan mancanegara lebih banyak lagi ke Kepri khususnya Batam,” pungkas Sandi.

Baca juga: CEK 5 WISATA POPULER di Tanjungpinang Kepri, Bikin Liburan Jadi Lebih Seru dan Berkesan

Dikutip Tribunjogja.com dari laman TribunMedan, Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti memastikan, Pulau Nirup sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung untuk mempermudah wisatawan.

Guntur Sakti menyebut, fasilitas pendukung tersebut di antaranya pelabuhan pariwisata dengan layanan keimigrasian dan bea cukai.

“Pulau ini juga terdapat Marina dan dilengkapi fasilitas parkir untuk kapal pesiar atau yacht yang bisa menampung 180 kapal,” ucapnya.

Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, Ansar Ahmad menjelaskan, kondisi Kepulauan Riau dengan 2.408 pulau yang ada, di mana hanya 397 pulau yang berpenghuni dan 22 pulau lainnya berada di baris terdepan Indonesia.

Dengan lokasi yang sangat strategis, Gubernur juga berharap agar potensi wisata di pulau-pulau lainnya di Kepulauan Riau dapat dimaksimalkan seperti di pulau Nirup.

Ansar juga menjelaskan jika fasilitas akses pariwisata dalam berkunjung ke Provinsi Kepri, dapat dijangkau dengan beberapa pintu masuk, seperti jalur udara, yakni dapat melalui Bandara Internasional Hang Nadim di Pulau

Batam dan Bandara Internasional Raja Haji Fisabilillah di Kota Tanjungpinang.

Kemudian di jalur laut dapat melalui Pelabuhan Internasional Batam Centre dan Pelabuhan Internasional Sekupang di Kota Batam serta Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura, Kota Tanjungpinang.

Adapun untuk pelabuhan khusus Yacht terdapat di Nongsa Poin Marina - Batam dan Bandar Bintan Telani Lagoi – Bintan.

"Dengan gambaran kondisi pariwisata di Provinsi Kepulauan Riau ini, jelas telah banyak memberikan dampak positif terhadap kemajuan pariwisata secara internasional, nasional, maupun lokal. Hal ini dapat kita lihat melalui data pertumbuhan ekonomi Kepri serta angka kunjungan wisatawan di Kepri yang selalu berada di 3 besar bersama Bali, dan Jakarta," terang Ansar.

Berdasarka data Pertumbuhan Ekonomi Kepulauan Riau secara (C to C) tumbuh 1,66 perseb pada tahun 2021 di angka 3,43 persen dan melejit menjadi 5,09 persen pada Tahun 2022.

Angka ini merupakan yang tertinggi di Pulau Sumatera. Selain itu, pada Triwulan I Tahun 2023 Pertumbuhan Ekonomi Kepri di angka 6,51 persen, tertinggi se-Sumatera dan tertinggi ke-4 Se Indonesia setelah Provinsi Maluku Utara, Sulawesi Tengah dan Kalimantan Timur.

Sedangkan angka kunjungan wisatawan mancanegara Provinsi Kepulauan Riau periode Januari sampai dengan Desember 2022 sebanyak 758.154 wisman.

Y-O-Y Dibandingkan periode Januari- Desember tahun 2021, terjadi peningkatan sebesar 24.332,94 persen. Sedangkan pada tahun 2023, Periode Januari sampai dengan Mei, jumlah angka kunjungan wisatawan mancanegara di Kepulauan Riau tercatat sebanyak 558.436 wisman.


Fasilitas Pulau Nirup dan Daya Tariknya

Mengintip Indahnya Pulau Nirup di Batam, Pesona Vitamin Sea Bak Maldives
Mengintip Indahnya Pulau Nirup di Batam, Pesona Vitamin Sea Bak Maldives (dok. kemenparekraf)

Selain menjadi percontohan destinasi hijau berkelanjutan di Indonesia, Pulau Nirup memiliki kemampuan dalam mengelola ekosistem yang dimiliki pulau tersebut.

Satu di antara ratusan pulau yang menjadi bagian dari Kota Batam ini memiliki air yang jernih, suasana pulau yang asri, serta keberadaan terumbu karang yang natural, indah dan masih terjaga sangat baik.

Keunggulan tersebutlah yang sangat memungkinkan bagi Pulau Nirup menjadi destinasi wisata hijau unggulan, khususnya bagi wisatawan yang hobi aktivitas bawah air.

Fasilitas penunjang lainnya pun turut melengkapi kesiapan Pulau Nirup dalam menyambut wisatawan.

Mulai dari fasilitas keimigrasian dan bea cukai, hingga terdapat pula Marina yang mampu menampung 180 kapal pesiar.

Fasilitas tersebut berfungsi untuk mempermudah dan mendukung pergerakan wisatawan mancanegara berkunjung ke Pulau Nirup untuk merasakan destinasi hijau yang berkelanjutan.

( Tribunjogja.com / Bunga Kartikasari )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved