Berita Kabupaten Magelang Hari Ini

Proses Pemindahan Candi Lumbung Magelang Sudah Sampai Lapis Batu ke-11

Proses pemindahan Candi Lumbung di Magelang masih berlangsung. Saat ini pemugaran berupa penataan bebatuan candi telah mencapai lapis batu ke-11

Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Yuwantoro Winduajie
Alat percanah terpasang di Candi Lumbung untuk proses pemugaran, Senin (3/6/2024) 

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Proses pemindahan Candi Lumbung di Magelang masih berlangsung.

Saat ini pemugaran berupa penataan bebatuan candi telah mencapai lapis batu ke-11 dari total sebanyak 22 lapis.

Seperti diketahui, sebelumnya Candi Lumbung harus mengontrak pada sebidang lahan di Dusun Tlatar dengan biaya kontrak Rp10 juta per tahun sejak 2011 lalu.

Baca juga: Cerita Candi Asu Magelang Akhirnya Mandi Setelah 14 Tahun Berlalu

Kini Candi Lumbung akhirnya bisa menempati rumah barunya dengan menempati tanah kas desa di Desa Sengi, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang

Adapun jarak di antara dua lokasi itu sekitar 300 meter.

Koordinator pemindahan Situs Candi Lumbung pada Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah X Eri Budiarto mengungkapkan, saat ini candi tersebut sudah dipasangi alat perancah mengingat susunan batuannya sudah semakin tinggi.

"Sekarang sudah lapis batu ke-11. Lapisan atas kalau nggak salah saya lihat dari data gambar sampai 21 kalau tidak 22 lapis," ujar Eri saat dihubungi, Senin (3/6/2024).

Dia mengatakan, proses pemugaran telah dilakukan sejak April 2024 lalu dan ditarget selesai pada akhir September 2024 mendatang.

Menurutnya, Candi Lumbung saat ini berdiri di atas tanah kas desa. 

Berbeda dengan sebelumnya Candi Lumbung menempati lahan pribadi milik seorang warga di Dusun Tlatar.

"Itu menggunakan tanah kas desa. Dari desa menyediakan lahan kas desa untuk pemindahan Candi Lumbung Sengi tersebut," jelasnya.

Eri mengatakan, saat pemugaran Candi Lumbung rampung, rencananya akan digelar doa bersama dari komunitas umat Hindu.

"Waktu buat pondasi ada doa bersama. Rencana nanti dari komunitas umat hindu dari bali akan mengadakan upacara doa bersama setelah pemindahan selesai," jelasnya. (tro)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved