Ajudan Undius Kogoya Tewas Dalam Kontak Senjata dengan TNI Polri di Paniai

TRIBUNJOGJA.COM, PAPUA - Ajudan Pimpinan KKB Intan Jaya Undius Kogoya, Basoka Lawiya alias Masyarakat Kogoya ditembak mati oleh anggota Satgas Operasi Damai Cartenz.

Basoka Lawiya berhasil dilumpuhkan dalam kontak senjata yang terjadi di Kampung Madi dan Kampung Kopo, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua Tengah, Selasa (21/5/2024) malam.

Kontak senjata ini terjadi setelah aparat gabungan TNI Polri merespon pembakaran 15 kios dan lima bangunan sekolah di wilayah tersebut.

Saat itu Basoka Lawiyan tertembak dan sempat dievakuasi oleh petugas ke RSUD Paniai.

Namun nyawanya tidak tertolong.

Dalam kontak senjata itu, aparat berhasil mengamankan senjata api laras pendek rakitan jenis Pistol P1.

Sepak Terjang Basoka Lawiyan

Sosok Basoka Lawiyan merupakan salah satu buruan aparat keamanan di Papua.

Dia terlibat dalam sejumlah kasus di Papua.

Terakhir, dia terlibat dalam penyerangan, penembakan hingga pembakaran gedung sekolah dan kios warga.

Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz2024, Kombes Faizal Ramadhani menyebut senjata api rakitan itu milik Undius Kogoya dan diduga digunakan pelaku saat itu.

“Senjata Api tersebut kami temukan di rumah korban kebakaran yakni saudara Fahri dan diduga senjata api tersebut yang dipakai oleh pelaku saat melakukan penembakan terhadap saudara saudara Arwin saat hendak berpura-pura membeli rokok. Namun pelurunya mengenai helm yang digantung pada dinding rumah," kata Faizal dalam keterangannya, dikutip dari Tribunnews, Jumat (24/5/2024).

Baca juga: Tiga Jam Diintai, Komandan KKB Papua Tak Berkutik Diringkus Aparat

Sebelumnya, aksi penembakan dan pembakaran sejumlah bangunan terjadi di Kampung Madi dan Kampung Kopo, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua Tengah, Selasa (21/5/2024) malam.

Sebanyak 15 kios dan lima bangunan sekolah dibakar.

Kontak senjata antara TPNPB OPM dan aparat TNI sempat terjadi sehingga situasi semakin mencekam.