KiriminAja dan Plugo Dukung Pertumbuhan Bisnis di Era Digital
Talkshow tersebut diharapkan dapat memberikan wawasan dan menginspirasi brand lokal untuk berinovasi dan mengembangkan produk.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Muhammad Fatoni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Era digital yang terus berkembang, membuat brand lokal berpeluang menembus pasar nasional, bahkan internasional.
Namun, untuk meraih kesuksesan tersebut, diperlukan strategi yang matang dan eksekusi yang tepat sasaran.
Untuk itu, platform pengiriman lokal, KiriminAja berkolaborasi dengan platform manajemen toko all in one, Plugo untuk mendukung pertumbuhan bisnis lokal di era digital.
Kolaborasi tersebut termuat dalam talkshow bertajuk "Bisnis Lebih Maju Jadi Juara" yang digelar di Yogyakarta beberapa waktu lalu.
Talkshow tersebut diharapkan dapat memberikan wawasan dan menginspirasi brand lokal untuk berinovasi dan mengembangkan produk.
Di samping itu juga membantu pebisnis lokal untuk memaksimalkan potensi bisnis di ranah digital, mulai dari media sosial, e-commerce, hingga website.
Baca juga: BRI Jalin Kerja Sama dengan Tencent Cloud dan Hi Cloud Indonesia, Perkuat Kapabilitas Digital
Hadir sebagai narasumber, Co-Founder & CEO CRSL, M. Hidayat. Ia berbagi pengalaman dalam membangun brand fashion lokal yang kini telah merambah pasar nasional.
Memahami pasar hingga menciptakan produk yang unik dan berkualitas tinggi merupakan strateginya dalam membesar bisnis.
"Untuk menerapkan strategi brand dan marketing yang tepat, kita perlu memahami perilaku konsumen secara detail melalui customer personal dan mengetahui pain dan gain di bisnis kita agar bisa menyesuaikan karakter brand dengan target konsumen dan memajukan bisnis," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Founder & CEO Ederra, Indah W. Wardani menitik beratkan pada pentingnya membangun hubungan erat dengan pelanggan, serta memanfaatkan kekuatan media sosial untuk meningkatkan awareness dan loyalitas merek.
“Brand harus adaptif dengan tetap memegang nilai bisnis, mengikuti tren pasar untuk profit, dan sebagai pemilik bisnis, kita perlu kesiapan mental untuk tanggung jawab yang lebih besar seiring pertumbuhan bisnis yang bersifat maraton, bukan sprint," ujarnya. (*)
OJK Dorong BPD Bertransformasi untuk Meningkatkan Daya Saing |
![]() |
---|
BI Implementasikan QRIS TAP Sektor Transportasi di DIY dan QRIS Jelajah Indonesia |
![]() |
---|
Penurunan BI Rate Diharapkan Mampu Mendongkrak Investasi |
![]() |
---|
Ekonomi Lesu, Penjualan Mobil Honda di Jateng-DIY Turun 33 Persen |
![]() |
---|
BRI RO Yogyakarta Kelola Pinjaman Sebesar Rp69 Triliun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.