Pelajar Tertabrak di Kulon Progo

BREAKING NEWS: Seorang Pelajar SMP Meninggal Dunia Seusai Tertabrak Mobil di Kulon Progo

MR, remaja pria berstatus pelajar SMP meninggal dunia usai terlibat kecelakaan (laka) di Jalan Daendels wilayah Kapanewon Panjatan, Kulon Progo. Laka

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Kurniatul Hidayah
Dok Humas Polres Kulon Progo
Kondisi lokasi kejadian kecelakaan di Jalan Daendels wilayah Kapanewon Panjatan, Kulon Progo, Minggu (14/04/2024) petang. Satu orang meninggal dunia akibat kejadian ini. 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - MR, remaja pria berstatus pelajar SMP meninggal dunia usai terlibat kecelakaan (laka) di Jalan Daendels wilayah Kapanewon Panjatan, Kulon Progo.

Laka ini terjadi pada Minggu (14/04/2024) petang.

Kasi Humas Polres Kulon Progo, AKP Triatmi Noviartuti mengatakan MR diketahui mengendarai sepeda motor tanpa plat nomor saat kejadian.

"Korban saat itu melaju dari arah barat menuju timur Jalan Daendels sekitar pukul 17.30 WIB," jelas Novi.

Baca juga: Prodi Biologi UGM Duduki Peringkat 1 di Indonesia, Urutan 501-550 Dunia Versi QS WUR by Subject 2024

Persis di depan motor MR, terdapat motor lain yang juga tanpa plat nomor.

Motor tersebut dikendarai oleh DA, yang juga masih berstatus pelajar.

Menurut Novi, saat itu MR bermaksud mendahului DA yang ada di depannya.

Namun saat sedang mendahului, motor yang dikendarai MR menyenggol motor DA hingga akhirnya oleng.

"Sementara dari lawan arah muncul mobil pickup dengan plat B 9453 FUF yang dikendarai R (45)," ujarnya.

Adapun motor MR oleng masuk ke jalur lawan.

Lantaran jarak antara motornya dengan mobil pickup R sudah terlalu dekat, tabrakan keduanya pun akhirnya terjadi.

MR pun diketahui meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara DA mengalami luka-luka pada lengan kirinya namun dalam kondisi sadar.

"Jasad MR lalu dilarikan ke RSUD Wates, begitu juga DA yang mendapatkan penanganan lebih lanjut," kata Novi.

Sementara R tidak terluka, namun pickup yang ia kendarai mengalami kerusakan di bagian depan kanan.

Sedangkan dua motor yang terlibat laka mengalami kerusakan parah.

Kejadian ini menyebabkan kerugian sekitar Rp 500 ribu.

Novi pun berharap kejadian ini menjadi pembelajaran bagi masyarakat agar lebih berhati-hati saat berkendara.

"Terutama bagi para orang tua untuk tidak membiarkan anak di bawah umur mengendarai sepeda motor tanpa pendampingan," ujarnya.(alx)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved