PWNU DIY Ajak Mbah Benu Dialog Soal Jemaah Aolia di Gunungkidul 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting 

Tribunjogja.com - PWNU DIY mengutus tim Aswaja Center , LPBH, dan LBM untuk mengirimkan surat kepada pimpinan jemaah Aolia Kyai Haji Ibnu Hajar Pranolo yang akrab disapa Mbah Benu. Beberapa perwakilan PWNU DIY tersebut pun  langsung menyampaikan surat itu kepada Mbah Benu, di Gunungkidul pada Minggu (7/4/2024). 

Ketua PWNU DIY Ahmad Zuhdi Muhdlor mengatakan dikirimkannya surat tersebut dimaksudkan untuk mengajak dialog  pimpinan jemaah Aolia tersebut.

"Kedatangan kita sambil juga untuk dialog, ada sesuatu yang harus diluruskan,"kata dia, dalam keterangannya, Minggu (7/4/2024).

Dia menambahkan, pihaknya telah mempelajari beberapa statemen dari Mbah Benu dan berbagai informasi dari media baik elektronik, media cetak maupun medsos dan simpulkan memang ada yang perlu diingatkan.

Ia menambahkan, adapun dalam surat itu berisikan  ajakan kepada yang bersangkutan agar kembali kepada kebenaran.

"Surat itu berisi ajakan kepada beliau agar Arujuk hilal haq , kembali kepada kebenaran karena statemen beliau meski diklarifikasi, tentang telpon pada Tuhan dan sebagainya,"ujarnya.

Dia mengatakan, surat itu juga sebagai upaya PWNU untuk mencegah terjadinya persekusi di masyarakat. 

"Tadi malam PWNU kan rapat gabungan plus PCNU Gunungkidul, rapat gabungan juga PCNU Gunungkidul kamu panggil tadi malam di kantor PWNU termasuk antisipasi hal seperti itu,"tuturnya.

Dia mengaku, tindakan ini juga sebagai upaya agar masyarakat bisa mengikuti dasar-dasar keagamaan.

Sebelum pimpinan jemaah Aolia Mbah Benu turut mengklarifikasi lewat video yang viral di media sosial. ( Tribunjogja.com )