Gempa Taiwan: 7 Orang Meninggal 736 Luka-luka, KDEI Taipei Imbau WNI Terdampak Hubungi Hotline

TRIBUNJOGJA.COM - Informasi terbaru Gempa Taiwan, Rabu (3/4/2024).

Diwartakan sebelumnya, gempa bumi berkekuatan 7,2 skala Richter (SR) dengan kedalaman 34,8 kilometer (km) yang berpusat di selatan Kota Hualien pada Rabu (3/4/2024) pagi sekitar pukul 07:58 waktu setempat menewaskan 4 orang korban jiwa dengan lebih dari 50 orang luka-luka.

Mengutip kabar terbaru The Washington Post, korban jiwa bertambah menjadi 7.

Hal tersebut disampaikan oleh Departemen Pemadam Kebakaran Taiwan, Rabu.

Selain 7 orang meninggal dunia, dampak gempa Taiwan mengakibatkan setidaknya 736 orang luka-luka dan sekitar 77 orang terjebak di tengah kerusakan bangunan, termasuk di dalam terowongan.

Departemen Pemadam Kebakaran Taiwan juga melaporkan, beberapa bangunan di Kota Hualien runtuh sebagian.

Gempa Taiwan juga mengakibatkan tanah longsor di sepanjang pantai timur, sehingga jalan raya utama tidak dapat digunakan. 

Imbauan KDEI Taipei

Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei melalui media sosial dan website resmi mengimbau agar warga negara Indonesia (WNI) di Taiwan yang terdampak gempa segera melapor.

WNI di Taiwan diimbau untuk menghubungi hotline KDEI Taipei pada nomor berikut : 

+886 901 132 000 atau +886 987 587 000.

Berikut imbauan dari KDEI Taipei, seperti dikutip Tribunjogja.com dari Instagram @imigrasikdeitaipei.

“Sehubungan dengan gempa di bagian timur Taiwan yang terjadi pagi ini (3 april 2024), KDEI Taipei mengimbau agar seluruh WNI di Taiwan, khususnya di wilayah Hualien, untuk tetap waspada khususnya terkait potensi gempa susulan. WNI di Taiwan agar mengikuti perkembangan informasi dari otoritas Taiwan maupun KDEI Taipei. Jika terdampak atau mengetahui ada WNI yang terdampak gempa, segera hubungi KDEI Taipei melalui hotline PWNI-PENSOSBUD pada: +886 901 132 000 atau +886 987 587 000.”

Pesan Presiden Taiwan Tsai Ing-wen

Wartawan The Guardian di Taiwan, Chi Hui Lin, melaporkan, Presiden Taiwan Tsai Ing-wen mengunggah pesan melalui media sosial Facebook untuk menyampaikan kabar gempa Taiwan.

Berikut pesan dalam unggahan Facebook Presiden Taiwan Tsai Ing-wen.

“Pusat Tanggap Bencana Pusat telah dibentuk dan berbagai kementerian melaporkan situasi di berbagai tempat, jadi harap perhatikan berbagai informasi yang dikeluarkan oleh pejabat setiap saat, dan harap periksa dengan cermat setiap berita terkait gempa bumi.

Saya juga ingin mengingatkan semua orang bahwa beberapa kereta di Taiwan High-Speed Rail (THSR) mengalami penundaan. Bagi yang sedang melakukan perjalanan, harap memperhatikan status operasional MRT dan Kereta Api Taiwan di berbagai tempat.

Selain itu, terjadi beberapa kali gempa susulan pagi ini, dan saya ingin mengingatkan semua orang untuk sementara waktu tidak menggunakan lift, dan lebih memperhatikan keselamatan.”

Gempa terbesar dalam 25 tahun terakhir

Sebagai informasi, Gempa Taiwan hari ini, Rabu (3/4/2024) merupakan gempa bumi terkuat dalam 25 tahun terakhir.

Sebagai informasi, pada 1999 lalu, gempa bumi besar juga mengguncang Taiwan. Gempa Taiwan tahun 1999 berkekuatan 7,6 SR. 

Sebanyak 2.400 orang meninggal dunia dan 10.000 orang luka-luka akibat dampak gempa Taiwan tahun 1999. (Tribunjogja.com/The Guardian/The Washington Post)