Kronologi Bus Pariwisata Masuk ke Jurang di Cianjur, Saksi: Mau Nyalip Motor, Lalu Hilang Kendali

bus Kramat Djati terjatuh ke dalam jurang sedalam 20 meter di Kecamatan Ciloto, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Instagram @kabarcipanas
Kondisi bus Kramat djati tanpa penumpang yang terjun ke persawahan di sisi jalan Raya Ciloto, kawasan Puncak, Jawa Barat, Kamis, 8 Februari 2024. 

TRIBUNJOGJA.COM, CIANJUR - Kecelakaan bus kembali terjadi. Kali ini bus Kramat Djati terjatuh ke dalam jurang sedalam 20 meter di Kecamatan Ciloto, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis (8/2/2024).

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal ini, namun tiga orang dilaporkan luka.

Tiga orang itu yakni sopir bernama Teguh Saputra dan dua kernetnya Rapi Setiawan (26) dan Aldiansyah (24).

Saat kecelakaan, bus tidak membawa penumpang.

Dikutip dari Tribunnews.com, ketiga korban luka langsung dievakuasi oleh warga ke rumah sakit terdekat tak lama setelah kejadian.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Cianjur, Iptu Hadi Kurniawan mengatakan para korban hanya mengalami luka ringan dan saat ini sudah mendapatkan perawatan medis di RSUD Cimacan, Kabupaten Cianjur.

"Di dalam bus tidak ada penumpang hanya supir dan dua keneknya saja. Ketiganya saat ini masih dalam penangan medis," ungkapnya.

Kronologi Kecelakaan

Kecelakaan tunggal yang dialami oleh Bus Kramat Djati nopol D 7572 tersebut terjadi pada Kamis (8/2/2024) pagi, tepatnya pukul 05.00 WIB.

Awalnya, bus melaju dari arah Bogor ke arah Ciawi.

Baca juga: Penyebab Kecelakaan Bus Saestu Trans di Bukit Bego Bantul Diduga Karena Rem Blong

Sesampai di jalanan menurun, tiba-tiba bus hilang kendali hingga akhirnya menabrak pembatas di pinggir jalan hingga jebol.

Bus terus meluncur hingga akhirnya masuk ke jurang sedalam 20 meter.

Bus akhirnya terbalik di dasar jurang.

"Saat menempuh jalan menurun dan menikung bus tersebut tiba-tiba hilang kendali lalu menabrak besi pembatas hingga masuk ke jurang sedalam 20 meter," ujarnya saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Kamis (8/2/2024).

Sementara itu salah seorang warga bernama Umamul menyebut, bus nahas tersebut tergelincir masuk ke dalam jurang setelah gagal mendahului kendaraan lainnya.

"Subuh, kan itu bus pariwisata biasanya mau angkut penumpang, dia jalan dari Puncak ke Cianjur terus mau nyalip motor malah ke jurang," ujarnya pada TribunnewsBogor.com, Kamis (8/2/2024).

Akibat kecelakaan tersebut, sejumlah benda material masih berserakan meski bus sudah dievakuasi.

"Tiang WiFi roboh, ada 4, di bawah 3 di atas satu tadi mah," ungkapnya.

Ia juga mengatakan kalau di tikungan tempat jatuhnya bus Kramat Djati, sebelumnya memang terkenal rawan kecelakaan lalu lintas.

"Di sini emang rawan, longsor, kecelakaan juga ya cukup sering," tandasnya. (*)

 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved