Berita Bisnis Terkini

Kisah Fadhl, Direktur Muda Perusahaan Ternak Ayam Broiler Terkemuka di DIY-Jateng

Berbekal ilmu dari Monash University, Fadhl memantapkan dirinya untuk meneruskan bisnis orang tuanya untuk menjadi peternak ayam broiler.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Gaya Lufityanti
Istimewa
Caleg DPR RI dari Partai Golkar Dapil DIY Fadhl Muhammad Firdaus 

TRIBUNJOGJA.COM - Tak seperti anak muda pada umumnya, Fadhl adalah salah satu contoh anak muda yang pantas untuk dijadikan role model bagi anak muda lainnya untuk berproses dan menjadi sosok yang berani mengambil langkah strategis.

Fadhl dilahirkan dari keluarga pengusaha, sehingga pahit dan getir kehidupan, sudah Fadhl rasakan semenjak usia belia.

Berbekal pengalaman berwirausaha dari keluarga serta dimantapkan secara keilmuan ilmiah di Monash University bidang Business Management, Fadhl memantapkan dirinya untuk meneruskan bisnis orang tuanya untuk menjadi peternak ayam broiler.

Perusahaan bernama PT. Janu Putra Sejahtera Tbk. ialah perusahaan yang bergerak di bidang peternakan ayam broiler berskala nasional.

Perusahaan ini memiliki anak perusahaan, diantaranya ialah: Kemitraan, Rumah Pemotongan Ayam. Breeding Farm, Hatchery, Pengemasan Obat Ternak, dan jugai retail.

Bisnis ternak ayam yang didirikan oleh ayahnya, Singgih Januratmoko sejak tahun 2002, kini Fadhl ikut andil mengurus di dalamnya.

Terhitung sejak ia lulus dari Monash University di Tahun 2021 ia resmi menjadi direktur PT. Janu Putra Sejahtera Tbk.

Fadhl menjadi direktur perusahaan nasional di usia 21 tahun. Usia yang sangat muda bagi anak muda seusia Fadhl untuk menjadi seorang direktur perusahaan yang memiliki unit usaha di berbagai daerah.

Di tangan Fadhl, perusahaan peternakan ayam Broiler tersebut tumbuh pesat dan memiliki beberapa lokasi usaha.

Di antara lokasi usahanya meliputi: Peternakan Pembibitan (Grantun, Purbalingga, Jawa Tengah; Ngawi, Jawa Timur; dan Gunungkidul, D.I. Yogyakarta), Peternakan Broiler (Klerong, Karanganyar, Jawa Tengah; Margokaton, Sleman, D.I. Yogyakarta; dan Sistem Sewa dan Kemitraan di wilayah Jawa dan Bali), Peternakan Petelur (Kulonprogo dan Sleman, D.I. Yogyakarta), Penetasan Telur (Karangmojo, Gunungkidul, D.I Yogyakarta) dan Rumah Potong Ayam (Cebongan, Sleman, D.I Yogyakarta).

Fadhl juga menjadi pemimpin perusahaan dengan jumlah karyawan lebih dari 300 orang yang tersebar di lebih dari 5 daerah yang berbeda.

Ia berhasil menjaring tenaga kerja dari berbagai latar belakang masyarakat, dan menghantarkan pada pengembangan laba perusahaan yang cukup pesat.

Misi dari perusahan yang dipimpin oleh Fadhl diantaranya: (1) Memberikan produk berkualitas tinggi kepada konsumen, (2) Menjaga kesejahteraan peternak ayam dan meningkatkan produktivitas peternakan, (3) Meningkatkan efisiensi dalam proses kerja dan sistem produksi, (4) Mengadopsi praktik-praktik bisnis yang ramah lingkungan, (5) Mengembangkan program-program sosial yang bermanfaat bagi masyarakat, (6) Meningkatkan keuntungan perusahaan secara konsisten.

Prinsip hidup mendasar bagi Fadhl adalah mengenai arti ketekunan dan semangat dalam menghadapi dinamika kehidupan yang tidak mudah tergoyahkan.

Bagi Fadhl, entrepreneur muda perlu memiliki prinsip bahwa kegagalan dalam berwirausaha, adalah bagian dari pelajaran berharga yang akan membantu seorang pengusaha tumbuh dan berkembang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved