Temuan Mayat Pria di Magelang

Kata Polisi Soal Tawuran Maut di Secang Magelang: Sebar Undangan Lewat WA, Direkam Live Instagram

Peristiwa itu menyebabkan satu pelajar SMP berinisial DP (15)  tewas akibat terkena sabetan benda tajam.

Tribun Jogja/ Yuwantoro Winduajie
Kapolresta Magelang, Kombes Pol Mustofa (tengah), didampingi Wakapolresta Magelang (kiri) dan Kasatreskrim 

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Polresta Magelang bakal mengintensifkan giat patroli cyber di media sosial. 

Hal ini menyikapi adanya tren para remaja yang memanfaatkan media sosial untuk mencari lawan tawuran.

Seperti tawuran yang terjadi pada Selasa (7/2/2024) lalu di Kecamatan Secang, KabupatenbMagelang. 

Peristiwa itu menyebabkan satu pelajar SMP berinisial DP (15)  tewas akibat terkena sabetan benda tajam.

Sebelum kejadian, salah satu kubu diduga ada yang membuat undangan tawuran melalui fitur story di aplikasi WhatsApp. 

Ketika ada yang menanggapi, kedua kelompok tersebut akan bertemu untuk melakukan aksi tawuran.

"Jadi undangannya menggunakan WA, kita sudah maksimal patroli cyber Instagram, ternyata dugaan sementara peristiwa ini bermula dari undangan yang ada WA Story," ujar Kapolresta Magelang, Kombes Pol Mustofa, Rabu (7/2/2024).

Selain itu, pada kasus tawuran di Secang, ada pengguna media sosial yang merekam aksi tawuran secara live di Instagram. 

Video tersebut turut dijadikan petunjuk bagi petugas Satreskrim Polresta Magelang untuk mengidentifikasi para pelaku yang terlibat tawuran.

Mustofa melanjutkan, selain patroli cyber, pihaknya juga masih mengintensifkan giat patroli di jalanan untuk mengantisipasi terjadinnya tawuran maupun kejahatan jalanan.

"Bahwa selain patroli cyber, yg dilakukan anggota saya, bisa menggunakan patroli, baik patroli Shabara, Lantas itu juga kita melaksanakan antisipasi," paparnya.

Untuk mengungkap insiden tawuran di Secang, pihaknya telah mengamankan sebanyak empat pelaku yang diduga melakukan penganiayaan hingga korban meninggal dunia.

"Nah yang terjadi dugaannya tidak menggunakan Instagram kayaknya menggunakan WA. Yang jelas terduga empat pelaku sudah kita amankan, memang kesemuanya pelaku ya akan segera kita laksanakan penahanan," ujar Mustofa. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved