Bumi Mataram Cup
Mengenal Riesti Kusuma, Pevoli Cilik Berbakat Asal Yogyakarta yang Rutin Berkompetisi di Usia Junior
Di usia yang belum genap 9 tahun, Riesti sudah bermain di Kejuaraan U-10, U-12 hingga U-14.
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tak pernah benar-benar kering akan bibit voli berbakat.
Pasalnya, DIY selalu melahirkan talenta-talenta mumpuni yang berkiprah di tingkat nasional hingga internasional.
Belakangan, nama Fahri Septian Putratama, pevoli asal Kabupaten Bantul, DIY menggemparkan publik karena menjadi pevoli Indonesia pertama yang berkompetisi di Eropa.
Selain itu, ada juga pevoli perempuan berbakat yang mulai mencuri perhatian pecinta voli tanah air seperti Lerigia Devina Oktaviani dan Myradanti Namira.
Tak sampai di situ, kini muncul lagi Rr Riesti Kusuma Mustika Perwitasari.
Pevoli cilik yang masih berusia 8 tahun itu, mulai dikenal publik karena berlaga di kompetisi di atasnya.
Di usia yang belum genap 9 tahun, Riesti sudah bermain di Kejuaraan U-10, U-12 hingga U-14.
Ayahanda Riesti Kusuma, RM Aries Nandarika Rozali, mengatakan anaknya tersebut sudah mencintai olahraga bola voli sejak usia 5 tahun.
Awal mula pevoli cilik kelahiran 24 Desember 2014 itu gemar bermain voli, karena sering diajak oleh Aries dan istrinya Sunarti ke lapangan voli dekat rumahnya.
"Dari sana, saya lihat Riesti mulai tertarik dengan voli, suka memegang bola dan betah berlama-lama di lapangan," ujarnya saat berbincang dengan TribunJogja.com, Jumat (8/12/2023) siang.
Menurut Aries, melihat ketertarikan anak kelimanya itu terhadap bola voli, ia lalu mengarahkan anaknya untuk mengenal lebih jauh dengan bola voli.
Saat Riesti memasuki usia 6 tahun, Aries menyekolahkan anaknya di Sekolah Laboratorium Olahraga (Selabora) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).
Di Selabora, Riesti dibimbing oleh pelatih Bayu Sumarwoko dan Dora. Kini Riesti duduk di kelas 3C SDN Perumahan Condong Catur (PCC), Sleman
Setelah hampir 10 bulan menimba ilmu di Selabora, kemudian Riesti juga bergabung dengan klub Yuso Yogyakarta yang dilatih oleh Makruf Hakam.
Makruf merupakan pelatih yang membawa Tim bola voli putri DIY meraih medali emas pada Popnas Palembang 2023.
Selain mengikuti klub, Riesti juga diikutkan privat untuk mengasah skill-nya dan ditangani oleh pelatih Tri Fajar dan juga Purwono.
"Untuk saat ini Riesti juga ditangani oleh pelatih Sholeh Nugroho (Yuso Kota)," ulasnya.
Kemudian, di klub Bumi Mataram Volley Club (BMVC) Yogyakarta, Riesti ditangani langsung oleh pelatih Endri Oktaviantono dan Gunadi.
Aries menuturkan, karena usia yang masih muda, Riesti belum bisa bermain pada posisi penyerang semisal opposite, outside hitter atau middle blocker.
Riesti, kerap dimainkan pada posisi libero atau pemain bertahan.
"Namun saya lihat dia juga kuat di middle blocker, namun ini kan masih muda, jadi fokus bertahan saja," ulasnya.
Dalam beberapa waktu terakhir, kata dia, Riesti telah berkompetisi di Kejuaraan Invitasi Kazana Cup 1 2022 di Banyumas dan meraih juara tiga.
Lalu juga bermain di Kejuaraan voli di Semarang dengan hasil juara 1. Terdekat, Riesti bersama BMVC Yogyakarta akan berlaga di turnamen Angkasa Cup di Tulungagung.
Ia pun berharap, anaknya tetap konsisten bermain voli dan bisa terus menaikkan level permainannya ke tingkat nasional. (*)
| Timnas Voli Indonesia Ranking Berapa di Dunia dan Asia? Cek Data FIVB Terbaru Desember 2023 |
|
|---|
| Debut Farhan Halim di Liga Voli Thailand, Masuk Jadi Pengganti, Klub Menang Tiga Set |
|
|---|
| Simak Jadwal Megawati Hangestri Main di All Star Korea Selatan, Mulai Akhir Januari 2024 |
|
|---|
| Perjalanan Karier Atlet Voli Fahri Septian Putratama dari PBV Baja 78 Bantul ke SKV Montana Bulgaria |
|
|---|
| MENGENAL Sari Hartati Pemain Voli yang Mengawali Karier dari Voli Pantai |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.