Unik, Desa Wisata Katongan Gunungkidul Tawarkan Sensasi Isap Madu Langsung dari Sarang

Masing-masing sarangnya bisa menghasilkan 150 mililiter-2 liter madu segar.

"Kalau untuk makanannya itu dari nektar bunga-bunga yang ada disekitar saja. Kebetulan di dusun ini ada 10 pembudidaya madu klanceng juga, jadi makanannya banyak," terangnya.

Semntara itu, salah seorang pengunjung Nadya Ulhaq mengaku sangat senang bisa menikmati langsung madu asli dari sarangnya.

"Ini pengalaman pertama kali bisa minum madu dari sarangnya. Awalnya takut, nanti kalau disengat gimana ternyata ini lebahnya tidak menyengat ya. Ya itu jadi berani lah mencoba cicipi tadi," terangnya.

Dia menuturkan, untuk rasa madu klanceng sedikit berbeda dengan madu pada umumnya yang dominan ke arah manis. Sedangkan, madu klanceng memiliki rasa asem, kecut, dan manis.

"Rasanya itu enak, kayak gak manis aja gitu. Ada asemnya, ada kecutnya, itu juga manis lebih enak aja gak bikin eneg," ujarnya.

Terpisah, Kamituwa Kalurahan Klanceng, Wawan Gunarjo mengatakan, wisata madu klanceng menjadi salah satu potensi wisata yang akan dikembangkan di wilayahnya.

"Kami juga mendapatkan bantuan dari dana istimewa. Bahwa, Kalurahan ini sudah menjadi desa wisata maka ke depan kami akan mengembangkan potensi-potensi wisata di sini, baik dari pesona wisata alam dan edukasinya," urainya. (ndg)