Berita Pendidikan Hari Ini

Mahasiswa UGM Ciptakan Teknologi Pengasapan Lele Rendah Polusi dan Perpanjang Umur Simpan Produk

Lele asap yang menjadi satu diantara kuliner primadona di berbagai daerah. Selain cita rasa, teknik pengasapan pada lele juga dipilih sebagai cara

Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Kurniatul Hidayah
Istimewa
Mahasiswa UGM ciptakan teknologi pengasapan lele rendah polusi dan perpanjang umur simpan produk. 

Dinda memaparkan dengan alat ini bisa meningkatkan kuantitas produksi mencapai 30 Kg dalam sekali produksi. Selain itu, waktu produksi bisa menjadi lebih singkat dari yang semula sekali produksi membutuhkan waktu 8 jam menjadi 2-4 jam saja.

Di samping itu, proses pengasapan yang dilakukan lebih cepat dengan kapasitas 6 kali lipat dari sebelumnya serta dijalankan dengan suhu yang konstan. Pengasapan yang cepat dengan suhu konstan ini menerapkan alat pengasapan yang lebih tertutup disertai banyaknya cerobong asap. Cerobong asap berasal dari tempat bahan bakar yang terhubung menuju lele sehingga memudahkan transfer massa dan panas asap langsung menuju ke lele.

"Sementara itu, asap hasil pengasapan akan diolah menjadi asap cair grade 1 dengan menerapkan teknologi distilasi bertingkat yang dapat dimanfaatkan sebagai pengawet lele asap dan produk tambahan bagi mitra. Asap cair dapat meningkatkan umur simpan lele asap menjadi lebih tahan lama serta penampilan lele menjadi lebih menarik. Informasi lebih lanjut terkait alat pengasapan lele ini bisa dilihat di IG : pkmpiugm_dismocat.," terangnya.

Ketua Pokdakan Wono Mina Sari, Andi, mengaku sangat terbantu dengan hadirnya alat pengasapan lele asap yang dikembangkan mahasiswa UGM ini.

Salah manfaat yang dirasakan adalah alat bisa mempercepat dan meningkatkan proses produksi sehingga dapat meningkatkan pendapatan.

Di samping itu, asap yang berbahaya dapat diolah sebagai asap cair untuk meningkatkan umur lele asap dan sebagai produk tambahan.

"Kami benar-benar terbantu dengan implementasi teknologi alat pengasapan lele yang dibuat oleh mahasiswa UGM ini. Harapannya dengan alat ini bisa mendorong usaha pengolahan produk lele asap sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan kelompok," harapnya. (Han)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved