Berita Jogja Hari Ini

Kejurda Paralimpik II NPC DIY 2023 Diikuti Sebanyak 520 Peserta dari 11 Cabor

Ratusan peserta dipastikan ambil bagian pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) Paralimpik II National Paralympic Committee Daerah Istimewa Yogyakarta (NPC DI

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Almurfi Syofyan
Ketua Umum NPC DIY, Hariyanto (kiri) didampingi Ketua Panitia Kejurda Paralimpik II, Joned Etri Seaga (kanan) saat menyampaikan keterangan pers di kantornya, Senin (2/10/2023). 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Ratusan peserta dipastikan ambil bagian pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) Paralimpik II National Paralympic Committee Daerah Istimewa Yogyakarta (NPC DIY) 2023.

Kejurda yang mempertandingkan dan atau melombakan 11 cabang olahraga (cabor) itu, akan dimulai pada Selasa-Sabtu (3-7/10/2023).

Pertandingan atau perlombaan dari 11 cabor itu dibagi ke sejumlah venue seperti di Stadion Mandala Krida, GOR FKIP UMBY kampus 2 Wates, Hotel Ruba Graha Yogyakarta, GOR Bulutangkis Pleret hingga Stadion Sultan Agung.

Baca juga: Polisi Buru Pelaku Pembacokan Karyawan Toko Aki di Jalan Bantul

Ketua NPC DIY, Hariyanto, mengatakan Kejurda Paralimpik II NPC DIY tersebut tidak ada seremonial pembukaan karena dilaksanakan di beberapa venue secara terpisah.

"Kejurda ini agak berbeda karena serasa Peparda karena kita melaksanakan 11 cabor yang juga kita siapkan untuk Peparnas 2024," ujarnya pada wartawan, Senin (2/10/2023).

Menurut dia, 11 cabor yang akan dipertandingkan dan diperlombakan pada Kejurda Paralimpik tersebut yakni angkat berat, atletik, boccia, bulutangkis dan catur.

Kemudian, judo blind, lanbowis, panahan, para taekwondo, tenis kursi roda, tenis meja netra dan tenis meja non netra.

"Semua cabor yang kita Pelatda-kan kita Kejurda-kan dan tentu ini jadi hal yang baru, ada sekitar 520 atlet yang ambil bagian," jelasnya.

Diakui Hariyanto, peserta Kejurda itu tidak hanya para atlet yang masuk dalam Pelatda, namun juga melibatkan peserta dari sekolah luar biasa atau sekolah inklusi.

"Tujuan kami event ini tidak untuk jangka pendek, tapi juga untuk regenerasi atlet disabilitas yang bisa ikut pada ajang Peparnas," jelasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Kejurda Paralimpik II NPC DIY, Joned Etri Seaga, menambahkan jika dari kepanitiaan persiapan untuk menggelar Kejurda tersebut sudah 100 persen.

Ia berharap pelaksanaan Kejurda paralimpik tersebut berjalan lancar dan bisa melahirkan atlet-atlet muda potensial.

"Sebab peserta Kejurda tersebut minimal bisa diikuti oleh peserta berusia 10 tahun," ulasnya.

Menurut Joned, dari 11 cabor yang dipertandingkan atau dilombakan tersebut cabor atletik paling banyak pesertanya mencapai 146 peserta. (Mur)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved