PSIM Yogyakarta
Malut United Vs PSIM Yogyakarta: Laskar Mataram Dibayangi Cederanya 6 Pemain
PSIM Yogyakarta mengincar kemenangan keduanya pada lanjutan Grup B Liga 2 2023/24, saat melakoni laga tandang ke markas Malut United.
Penulis: Hanif Suryo | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM - PSIM Yogyakarta mengincar kemenangan keduanya pada lanjutan Grup B Liga 2 2023/24, saat melakoni laga tandang ke markas Malut United di Stadion PTIK, Jakarta Selatan, Sabtu (30/9/2023) mendatang.
Sebagaimana diketahui, klub berjuluk Laskar Mataram ini baru saja meraih kemenangan perdananya di markas Perserang Banten, Minggu (24/9/2023), unggul tipis 0-1 lewat gol semata wayang yang dicetak Ari Maring.
Namun misi Laskar Mataram untuk mencuri poin di markas Laskar Kie Raha tak akan berjalan mudah.
Pasalnya, tim asuhan Kas Hartadi ini dibayangi cederanya 6 pemain.
Keenam pemain tersebut yakni Andreas Esswein, Yudha Alkanza, Bryan Cesar Ramadhan, Jajang Sukmara, Wahyu Tri Nugroho serta pemain muda Sulaiman.
Baca juga: Jadwal Pekan Ke-4 Liga 2 2023/24: Malut United Vs PSIM Yogyakarta, Kas Isyaratkan Rotasi Rakic?
Sekadar informasi, Andreas Esswein memang tak disertakan Kas Hartadi dalam lawatan ke Serang dan Jakarta.
Pasalnya, sang pemain diketahui telah menderita cedera yang didapat saat melakukan pemanasan jelang laga kandang kontra PSKC Cimahi di Stadion Mandala Krida, Minggu (17/9/2023) lalu.
Padahal, nama pemain kelahiran Jerman berpaspor Filipina itu sudah tertera dalam daftar starting XI yang diturunkan, namun akhirnya digantikan oleh Bryan Cesar.
"Sebelum melawan PSKC Cimahi itu ada Esswein, ia mengalami cedera di bagian paha atas belakang. Kalau kita bisa sebutkan kemungkinan di area plantaris. Sudah dilakukan pemeriksaan, sudah mendapatkan terapi juga. Kondisi sekarang alhamdulillah jauh lebih membaik daripada sebelumnya. Selalu ada kemajuan," kata dokter tim PSIM Yogyakarta , Rudolf Noer.
Tak terteranya nama gelandang Yudha Alkanza di daftar starting XI kontra Perserang Banten juga menuai tanda tanya.
Sebab perannya di laga tersebut digantikan oleh Ghulam Fatkur, yang tampil cukup apik berduet dengan Hariono di lini tengah.
Terungkap, absennya Yudha Alkanza bukan lantaran rotasi melainkan sang pemain eks Persiba Bantul ini mengalami cedera.
"Selanjutnya ada Yudha, dia terkena cedera saat berlatih. Yudha terkena bagian ankle atau pergelangan kaki," kata Rudolf.
Penggawa Laskar Mataram lainnya yang sementara harus menepi ialah Bryan Cesar serta Jajang Sukmara.
Dijelaskan Rudolf, Bryan Cesar mengalami cedera bagian betis, sementara Jajang Sukmara cedera di bagian pergelangan kaki. Cedera tersebut dialami keduanya saat menjalani latihan setibanya di Serang, Banten.
Soal kondisi kiper Wahyu Tri Nugroho yang mengalami cedera dan digantikan Sendri Johansyah di laga kontra Perserang, Rudolf menjelaskan bahwa kiper kawakan itu mengalami cedera bagian pangkal paha kaki kanan.
"Ototnya sedikit tertarik. Rencana kita akan melakukan pemeriksaan. Analisis sementara dari tim medis itu pada bagian otot aduktor yang sedikit bermasalah," kata Rudolf.
Terakhir, pemain PSIM Yogyakarta yang mengalami cedera ialah Sulaiman.
Pemain yang mengisi slot U21 ini mengalami penegangan otot betis saat berlatih pertama juga di Serang.
Rudolf menjelaskan mengapa gelombang cedera pemain terjadi belakangan ini.
Menurutnya, faktor lapangan menjadi faktor utama atas masalah tersebut.
"Cuma memang faktor lapangan saat lawan Perserang Serang masuk ke dalam risiko tinggi untuk menyebabkan cedera. Makanya kita harus pintar-pintar meminimalisir dan mengatasi. Setelah pertandingan kita harus melakukan terapi-terapi untuk mencegah pemain-pemain lain cedera," terangnya.
Beberapa pemain di atas sudah mengalami kemajuan atas cederanya. Kemajuan ini membuat pemain-pemain tersebut bisa diturunkan dalam pertandingan terdekat.
"Brian Cesar punya progres yang bagus. Yudha kemungkinan bisa juga. Andy Esswein kemungkinan juga bisa. Untuk yang lain kita perlu melakukan pemeriksaan lebih lanjut lagi," pungkasnya.
Rakic Belum Maksimal
Terpisah, juru taktik PSIM Yogyakarta , Kas Hartadi, tak menutup kemungkinan untuk kembali melakukan rotasi pemain, termasuk di lini depan kontra Malut United.
Penyerang asing, Aleksandar Rakic, memang terus menjadi sorotan lantaran dinilai belum bisa menunjukkan kontribusi yang signifikan bagi tim, paceklik mencetak gol sepanjang 3 laga awal.
"Memang Rakic dalam 3 pertandingan belum maksimal penampilannya. Masih ada waktu 4 hari untuk melihat kondisi Rakic," kata Kas Hartadi kepada Tribunjogja.com .
Kas Hartadi memang punya sejumlah opsi di lini depan.
Selain I Nyoman Sukarja yang sudah dimainkan sejak menit awal kontra Perserang Serang , ada juga Vengko Armedya serta Indra Setiawan.
Selain masih tumpulnya lini depan, Kas Hartadi juga menyoroti sejumlah PR yang harus dibenahi jelang laga kontra Malut United.
"Untuk evaluasi, soal compact defend yang harus lebih solid juga soal transisi (saat bertahan ke menyerang dan sebaliknya)," ungkapnya.
Kemenangan kontra Malut United pastinya akan membesar peluang Laskar Mataram lolos ke babak selanjutnya.
Saat ini, PSIM Yogyakarta menempati posisi ketiga Grup B, dengan koleksi 4 poin dari 4 laga.
Namun misi tersebut tentu tak mudah, sebab Malut United yang kini menempati posisi kedua dengan koleksi 4 poin dari 2 laga, berambisi memaksimalkan capaian poin di laga kandang.
Di laga sebelumnya, tim yang diarsiteki Imran Nahumarury ini sukses memetik poin penuh secara dramatis dengan skor 3-2 atas Perserang Banten.
Sempat tertinggal dua kali, Malut United akhirnya mampu mengunci kemenangan lewat gol yang masing-masing dicetak Ahmad Baasith serta brace Hari Nur Yulianto.
Selain itu, Malut United dihuni sederet pemain berpengalaman seperti Ilham Udin Armaiyn didatangkan dari Arema FC, Hari Nur Yulianto, dan Andreas Ado mantan penyerang PSIS Semarang.
Hendra Adi Bayauw dari Bali United berhasil diboyong ke klub yang bermarkas di Ternate Maluku Utara itu.
Baca juga: Kas Hartadi Persembahkan Kemenangan PSIM Yogyakarta untuk Suporter dan Mendiang Kakaknya
Ada sederet nama yang pernah memperkuat Laskar Mataram, mereka di antaranya Rifal Lastori, Aditya Putra Dewa, Syarif Wijianto serta Ahmad Baasith.
Tak hanya itu, Malut United juga diperkuat pemain asing yang tentu saja wajib diwaspadai Laskar Mataram di antaranya penyerang asal Ghana, Derick Sasraku serta gelandang asal Uzbekistan yakni Mukhammad Isaev.
Menyimak karier Isaev sebelum ke Malut United FC, ada catatan spesial yang dimilikinya.
Isaev pernah bermain di Liga Champions Asia 2021-2022.
Ketika itu dia menjadi andalan klub Tajikistan, FC Istiklol.
Isaev merupakan pemain inti dengan tampil 455 menit dalam 6 pertandingan di Grup A Liga Champions Asia musim tersebut.
Mukhammad Isaev juga berhasil mencetak 1 gol dalam pertandingan pertama saat FC Istiklol kalah 2-3 dari Al-Rayyan.
Pengalaman bertanding di kompetisi level tertinggi di Asia akan menjadi modal bagi Isaev untuk menjadi pilihan utama di Malut United FC. ( Tribunjogja.com )
PSIM Yogyakarta
Berita PSIM Yogyakarta Hari Ini
Malut United
Liga 2
Bola Lokal
Berita Olahraga Hari Ini
| Pelatih PSIM Yogyakarta Puji Penampilan Deri Corfe, Bukan Hanya Soal Cetak Gol |
|
|---|
| Komentar Deri Corfe Akhirnya Cetak Gol bagi PSIM Yogyakarta: Saya Tahu Itu akan Datang |
|
|---|
| Van Gastel Sindir Beberapa Pemain PSIM Yogyakarta yang Dinilai Main Malas |
|
|---|
| PSIM Yogyakarta Alami Krisis Penonton di Laga Kandang, Tiket Tak Habis Terjual, Ini Kata Van Gastel |
|
|---|
| PSIM Yogyakarta Manfaatkan Jeda FIFA Match Day untuk Uji Coba, Fokus Meratakan Menit Bermain |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jogja/foto/bank/originals/Malut-United-Vs-PSIM-Yogyakarta-Laskar-Mataram-Dibayangi-Cederanya-6-Pemain.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.