PPTMB ITNY 2023, 486 Maba Dibekali Materi Anti Kekerasan Seksual dan Narkoba
Maba ITNY dibekali materi mengenai kecintaan tanah air supaya mereka lebih peduli terhadap masyarakat dan lingkungannya
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Ratusan mahasiswa baru (maba) Institut Teknologi Nasional Yogyakarta (ITNY) mengikuti Pengenalan Pendidikan Tinggi Mahasiswa Baru (PPTMB) 2023.
Kegiatan pengenalan kampus diselenggarakan mulai 11-13 September 2023 pukul 07.00-16.30 WIB. Sementara, Pra PPTMB telah berlangsung pada 6-8 September 2023.
Ketua Panitia PPTMB ITNY 2023, Rizqi Muhammad Mahbub menyampaikan, PPTMB 2023 diikuti 486 maba. Dengan maba terbanyak dari Fakultas Teknologi Mineral ada 319 maba.
"Ajang rutin ini merupakan kegiatan yang ditunggu-tunggu oleh civitas akademika mulai dari bagaimana proses penerimaan mahasiswa baru hingga mengikuti kegiatan PPTMB melalui binaan-binaan karakter mahasiswa," katanya saat ditemui di sela kegiatan, Senin (11/9/2023).
Tahun ini, para maba ITNY dibekali materi mengenai kecintaan tanah air supaya mereka lebih peduli terhadap masyarakat dan lingkungannya. Hal ini sesuai empat pilar kebangsaan yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.
Mereka juga dibekali materi anti kekerasan seksual dan narkoba.
"Saat ini, ITNY tengah melakukan sebuah aksi tanggap darurat terhadap kekerasan seksual. Dalam PPTMB dan internal kampus, membuat satuan tugas pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di tingkat perguruan tinggi," terangnya.
Baca juga: ITNY Kukuhkan Dua Guru Besar Bidang Teknik Mesin dan Teknik Geologi
Dengan demikian, ITNY menghadirkan narasumber di antaranya Kabinda DIY, Brigjen TNI Rachmad Pudji Susetyo, Kasubdit Bhabinkamtibmas Ditbinmas Polda DIY, AKBP Sinungwati, Komandan Denhanud 474 Kopasgat, Letkol Pas Agung Susetyo dan Dewi Julianti dari Yayasan Rifka Annisa.
"Penyampaian beberapa materi mengingat ITNY lokasinya berada di daerah yang rawan krimininalitas maupun narkoba," ucap Risqi.
Selain itu, para maba juga dikenalkan sejarah hingga visi dan misi kampus baik tingkat fakultas, kelembagaan maupun program studi.
Dengan demikian, para mahasiswa lebih aktif dan mengenali kampusnya sendiri. Sehingga kecintaan terhadap ITNY terbangun. Berbeda dengan tahun sebelumnya yang sebatas informasi untuk mengikuti kegiatan PPTMB.
"Termasuk menanamkan sejak dini sistem pendidikan di ITNY dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Perlu ada langkah-langkah mengikuti program tersebut sehingga bisa tercapai percepatan masa studi baik 3,5 tahun maupun 4 tahun. Karena rata-rata kelulusan di ITNY 5 tahun," tutur Risqi.
Dalam PPTMB ini, ITNY mengikuti seluruh aturan yang terdapat di dalam pedoman umum pengenalan kehidupan kampus dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Rektor ITNY, Dr. Ir. Setyo Pambudi, M.T mengaku sangat setuju dengan beberapa materi yang disampaikan tersebut.
Ia berpesan kepada seluruh maba bisa memahami materi yang disampaikan dengan baik.
Sehingga ketika mereka sudah terjun di kampus tidak merasa canggung dan bingung terhadap ketugasannya sebagai mahasiswa.
"Harapannya, maba yang ikut PPTMB menyadari tugasnya masing-masing dan mereka lebih serius dalam menempuh studinya tepat waktu," ucapnya. (scp)
Mahasiswa UAJY Raih Juara 3 National Accounting Competition 2025 |
![]() |
---|
PRODAY 2025 UPNVY: 231 Maba Humas Jalani Orientasi Seru dan Interaktif |
![]() |
---|
UKDW Yogyakarta Perkuat Kolaborasi Pendidikan dengan SMA Pelita Nusantara Kasih Surakarta |
![]() |
---|
UKDW Dampingi Remaja Hadapi Tekanan Emosional Lewat Seminar di SMA Bentara Wacana |
![]() |
---|
Hari Pertama Beroperasi, SRMA 19 Bantul Masih Kekurangan Sarana dan Tenaga Pengajar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.