Filsafat

PROFIL Jean Paul Sartre, Filsuf yang Dikenal Mendewakan Kebebasan

Jean Paul Sartre adalah seorang filsuf abad 20 yang dikenal sangat mendewakan kebebasan.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Ikrob Didik Irawan
Pinterest
PROFIL Jean Paul Sartre, Filsuf yang Dikenal Mendewakan Kebebasan 

Sartre yang merupakan pecinta kebebasan ini menganggap bahwa kebebasan adalah satu-satunya sumber nilai.

Bahkan, Sartre tidak mempertahankan paham kebebasannya dengan teori saja.

Dia tidak segan menarik segala konsekuensi praktis dari anggapannya tentang kebebasan.

Semasa hidupnya, Sartre sangatlah produktif.

Dia menulis banyak sekali buku, karya yang paling terkenal berjudul “Being and Nothingness”.

Buku ini berisi esai mengenai masalah dan kompleksitas eksistensi manusia.

Sartre sering menghabiskan waktunya untuk menulis di kafe bersama dengan kekasihnya, Simone de Beauvoir yang juga seorang filsuf.

Kemudian, Sartre meninggal pada 15 April 1980 yaitu di usia 74 tahun.

Lima tahun setelah kepergian Sartre, Beauvoir menulis buku berjudul “Adieux: A Farewell to Sartre” untuk mengenang kekasihnya itu.

Dikutip dari buku “Eksistensialisme Jean Paul Sartre: Sumur Tanpa Dasar Kebebasan Manusia” karya Drs. H. Muzairi, M.A

(MG Indah Yulia Agustina)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved