PSS Sleman 3-2 Persikabo 1973: Inilah Kunci Kebangkitan Super Elja

"Saya sempat nervous, tapi pemain lain mendukung saya dan pelatih memberikan saya kepercayaan, hingga akhirnya bisa pede sejak awal dan cetak gol," kata Hokky.

Mengubah taktik

Apiknya permainan PSS Sleman pada laga itu tak disangkal berkat sedikit perubahan dalam jajaran 11 pertama.

Marian Mihail memainkan Esteban Vizcarra, Hokky Caraka, dan Kei Sano sebagai trisula di lini depan.

Lini tengah tak banyak berubah dengan sosok Wahyudi Hamisi, Kim Jeffrey Kurniawan, dan Jonathan Bustos.

Di lini belakang, perubahan dilakukan dengan mengistirahatkan I Nyoman Ansanay yang tak tergantikan di enam pertandingan, digantikan oleh Bayu Setiawan.

Jalannya laga

PSS Sleman sempat tertinggal lebih dulu di babak pertama setelah Didik Wahyu mencetak gol pada menit 18.

Namun, keunggulan itu tak bertahan lama. PSS berhasil menyamakan kedudukan lewat tandukan Thales Lira menit 20.

Pemain asal Brasil itu sukses mengonversi umpan Jonathan Bustos menjadi gol.

Tak lama berselang, Hokky Caraka yang diturunkan sejak awal menggandakan kedudukan PSS Sleman menit 28.

Sebelum menutup babak pertama, Jonathan Bustos memperlebar keunggulan PSS.

Ia mencetak gol lewat sepak pojok. Tendangan melengkungnya tak bisa dihalau kiper Persikabo Husna Al Malik. PSS pun unggul 1-3 di babak pertama.

Masuk babak kedua Laskar Padjajaran mencoba mengikis ketertinggalan. Sejumlah peluang sempat didapat Roni Sugeng dkk.

Pada menit 58 Yandi Sofyan sempat mengancam gawang PSS, beruntung sepakannya masih melenceng di atas mistar gawang Pinthus.