Menanti Hasil Tes DNA Korban Mutilasi di Sleman, Polisi Terus Cari Sisa Potongan Tubuh Korban

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kasus pembunuhan disertai mutilasi yang menimpa R seorang mahasiswa kampus swasta di Yogyakarta akan segera disidangkan.

Polisi menyampaikan perkara kasus tersebut sudah memasuki tahap pemberkasan.

Berkas perkara tersebut selanjutnya akan diteliti oleh tim jaksa penuntut umum (JPU) guna keperluan persidangan.

Kasubbid Penmas Bidang Humas Polda DIY AKBP Verena Sri Wahyuningsih menyampaikan, penyidik kepolisian masih menunggu hasil tes DNA dari keluarga korban.

Polisi juga masih menyiapkan proses pemulangan jenazah R ke kampung halamannya di Pangkal Pinang, Bangka Belitung.

"Penyidik masih menunggu hasil tes DNA," katanya, Jumat (28/7/2023).

Baca juga: Hasil Tes Psikologi Pelaku: Mutilasi Dilakukan Secara Sadar untuk Menghilangkan Barang Bukti

Sementara Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi menambahkan, hasil tes psikologi pelaku yakni W (29) warga Magelang dan RD (38) asal DKI Jakarta menunjukan bahwasanya keduanya melakukan aksi keji tersebut dalam keadaan sadar.

"Hasil psikologis mengungkap, motif mutilasi dilakukan dengan keadaan sadar, itu untuk menghilangkan barang bukti," jelas Endriadi.

Sembari menunggu hasil tes DNA dan proses pemberkasan selesai, Polisi terus berupaya mencari potongan tubuh korban yang belum ditemukan.

Masyarakat diimbau melapor ke Basarnas dan pihak kepolisian apabila menemukan potongan tubuh korban.

"Nanti jika ada informasi pencarian dan lain-lain silakan berkoordinasi dengan Basarnas, jika masyarakat ada menemukan silakan melapor," ungkapnya. ( Tribunjogja.com )