Libur Panjang Idul Adha 2023, Okupansi Hotel di Sleman Capai 90 Persen

Tingkat keterisian kamar di Sleman menyentuh 85- 90 persen selama libur Iduladha, mulai 28 Juni hingga 1 Juli 2023. 

Istimewa
ilustrasi Hotel 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Masa Libur Panjang dan cuti bersama Idul Adha 2023 membawa berkah bagi perhotelan di Sleman. 

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sleman, Joko Paromo, mengatakan tingkat keterisian kamar di Sleman menyentuh 85- 90 persen selama libur Idul Adha, mulai 28 Juni hingga 1 Juli 2023. 

Menurut dia, cuti bersama yang jatuh pada akhir pekan berdamak positif pada okupansi hotel di Sleman. 

"Okupansi positif dan menggembirakan sekali pada 28 Juni sampai 1 Juli. Dampak long weekend ini sangat positif, tidak hanya Sleman, tapi juga seluruh Jogja,"katanya, Senin (03/07/2023). 

Ia menyebut tingginya keterisian kamar tidak hanya dirasakan oleh hotel bintang, tetapi juga non bintang. 

"Hampir merata di hunian hotel, bagus banget (tingkat keterisian kamar). Kami pantau di pusat oleh-oleh juga bagus, terutama gudeg dan bakpia," sambungnya. 

Joko menyebut gempa bumi yang mengguncang DIY beberapa waktu lalu tidak berdampak pada okupansi hotel. Sehingga hotel tetap beroperasi seperti biasa. 

Kendati demikian, pihaknya meminta hotel dan restoran untuk tetap waspada. Hal itu karena mitigasi bencana tergantung pada kesiapan hotel maupun restoran.

Sejauh ini, baik hotel maupun restoran sudah memiliki pengetahuan terkait mitigasi bencana. 

"Rata-rata hotel dan restoran sudah dibekali mitigasi bencana, termasuk gempa. Kita harus tetap waspada terhadap segala kemungkinan yang terjadi (bencana alam),"pungkasnya. (*) 
 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved