Berita Gunungkidul Hari Ini

Wisatawan di Pesisir Selatan Gunungkidul Diminta Waspada Terkait Gelombang Tinggi

Ketinggian gelombang laut di pesisir selatan mengalami peningkatan selama beberapa hari ini. Peningkatan ini pun juga terjadi di pesisir selatan Gunun

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Kurniatul Hidayah
Dok SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul
Petugas mengevakuasi wisatawan yang sempat terseret ombak laut di Pantai Watukodok, Tanjungsari, Gunungkidul, Minggu (11/06/2023). Ketinggian gelombang laut selatan saat ini mengalami peningkatan. 

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Ketinggian gelombang laut di pesisir selatan mengalami peningkatan selama beberapa hari ini.

Peningkatan ini pun juga terjadi di pesisir selatan Gunungkidul.

Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul, Surisdiyanto mengatakan peningkatan tersebut terlihat pada Minggu (11/06/2023) kemarin.

Baca juga: Pemkab Sleman Habiskan Rp 8,5 Miliar Bangun Relokasi Pedagang Pasar Godean di Sidoluhur

"Ketinggian gelombang laut kemarin antara 3 sampai 4 meter," kata Suris, Senin (12/06/2023).

Kondisi ini membuat SAR meningkatkan kewaspadaan. Apalagi kemarin sudah ada 2 kejadian wisatawan yang terseret gelombang laut tinggi tersebut.

Kejadian pertama terjadi di Pantai Watukodok, Kapanewon Tanjungsari sekitar pukul 11.45 WIB. Wisatawan bernama Ratnasari (50), asal Surakarta, Jawa Tengah, sempat terseret setelah dihantam ombak besar.

"Saat itu yang bersangkutan sedang bermain air bersama anaknya," ungkap Suris.

Kejadian kedua berada di Pantai Drini, Tanjungsari, sekitar pukul 15.30 WIB. Wisatawan bernama Muriyati (35), asal Magelang, Jawa Tengah juga terseret gelombang yang tiba-tiba datang.

Beruntung keduanya selamat. Menurut Suris, Ratnasari terluka di kaki kanan setelah terbentur karang, sedangkan Muriyati lemas lantaran sempat terseret gelombang.

"Keduanya langsung mendapatkan penanganan medis," jelasnya.

Sebelum kejadian, Muriyati diketahui sedang berfoto bersama kedua anaknya di atas batu karang. Menurut Suris, petugas sudah memperingatkan mereka agar menepi, hingga akhirnya ombak besar mendadak muncul.

Ia pun meminta para wisatawan lebih waspada saat berwisata ke pesisir selatan Gunungkidul. Termasuk mendengarkan peringatan dari petugas.

"Imbauan sudah sering kami berikan, namun kebanyakan masih nekat," kata Suris.

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul, Marjono mengatakan pihaknya tak hanya menerjunkan petugas. Informasi peringatan pun sudah dipasang di sepanjang pantai.

Peringatan tersebut berupa larangan mandi ataupun berenang di laut. Petugas juga rajin mengingatkan lewat pengeras suara.

"Kami harap wisatawan mematuhi imbauan petugas demi keamanan," ujar Marjono. (alx)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved