Berita Sleman Hari Ini

Underpass Kentungan Tergenang Air Saat Hujan Deras 1 Mei 2023, Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas

Hujan deras yang mengguyur pada Senin (1/5/2023) sore, menyebabkan sejumlah ruas jalan di Kabupaten Sleman tergenang air.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Kurniatul Hidayah
Istimewa
Tangkapan layar di media sosial pengendara menerjang air yang menggenang di underpass Kentungan, Sleman 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Hujan deras yang mengguyur pada Senin (1/5/2023) sore, menyebabkan sejumlah ruas jalan di Kabupaten Sleman tergenang air.

Satu di antaranya di underpass Kentungan yang berada di jalan Padjajaran atau (Ringroad Utara).

Akibat jalan tergenang air, Satuan Lalulintas (Satlantas) Polresta Sleman terpaksa memberlakukan rekayasa lalulintas. 

Baca juga: Capaian PAD Kabupaten Magelang Melebihi Target Nasional, Bupati: Penanganan Stunting Jadi Prioritas

"Iya betul, ada rekayasa lalulintas. Yang di Kentungan roda dua tidak boleh lewat bawah," kata Kasatlantas Polrestan Sleman, AKP Gunawan Setyabudi, dihubungi Senin petang. 

Sepeda motor untuk sementara tidak diperbolehkan melintas di bawah jembatan underpass.

Roda dua akan langsung diarahkan melewati lajur di atas.

Hal ini untuk menghindari genangan air. Rekayasa lalulintas tersebut, kata dia, mulai diberlakukan sejak pukul 14.50 WIB dan hingga pukul 16.40 kondisi air di bawah underpass sebenarnya sudah mulai surut namun sepeda motor masih belum bisa melintas. 

"Air sekarang (sekitar pukul 16.40 WIB) sudah surut, tapi masih ada. Roda dua masih belum bisa lewat. Kami masih berlakukan rekayasa. Sampai nanti air benar-benar surut," katanya. 

Selain di underpass Kentungan, menurut Gunawan, genangan air akibat hujan deras juga terpantau terjadi di seputar kampus UNY dan sebelah utara perempatan condongcatur.

Namun di dua lokasi tersebut genangan tidak berlangsung lama.

Di Condongcatur, kata dia, air menggenang hanya sekira setengah jam dan setelah itu surut.

Meskipun demikian, genangan air sempat membuat arus lalulintas tersendat. 

Sejumlah petugas Kepolisian diterjunkan untuk melaksanakan patroli dan mengatur kelancaran arus lalulintas.

"Tadi ada 8 personel, kami kerahkan untuk patroli dan mengatur lalulintas supaya tetap lancar," katanya. 

Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Sleman, Taupiq Wahyudi mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan penyebab terjadinya genangan air di bawah underpass Kentungan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved