Ganjar Pranowo Capres PDIP

PROFIL dan Jejak Moncer Ganjar Pranowo yang Resmi Ditunjuk Jadi Calon Presiden dari PDIP

Ganjar Pranowo resmi ditunjuk sebagai calon presiden (capres) dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Penunjukan itu disampaikan langsung

|
YouTube PDI Perjuangan
Megawati mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024 dari PDI-P. Ganjar Pranowo tersenyum, bersiap menerima peci dari Megawati, Jumat (21/4/2023), di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Tengah 

Namun, Ganjar akhirnya masuk ke Senayan melalui proses Pergantian Antar Waktu (PAW) setelah kandidat diatasnya ditunjuk menjadi duta besar.


Lulusan Fakultas Hukum (FH) Universitas Gadjah Mada (UGM) ini kemudian duduk di komisi IV. Setelah menjabat di DPR, nama Ganjar mulai dikenal.

Ketika mencalonkan diri kembali sebagai anggota DPR RI, Ganjar pun terpilih lagi dalam pemilu tahun 2009.

Kepercayaan diri Ganjar semakin tinggi, politisi yang ikut merampungkan Undang Undang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta itu pun memutuskan untuk maju dalam ajang Pemilihan Gubernur Jawa Tengah dengan dukungan jajaran Dewan Pimpinan Daerah PDIP Jawa Tengah sekitar bulan September 2012.

Dalam pemilihan itu Ganjar berpasangan dengan Heru Sudajtmoko sebagai calon wakil gubernur.

Ganjar merasa optimis bisa menang dalam sistem pemilihan langsung.

Pasangan Ganjar-Heru pun keluar sebagai pemenang dengan total perolehan suara mencapai 48,82 persen.

Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko kemudian secara resmi dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah periode 2013 – 2018 pada 23 Agustus 2013.

Dalam proses pelantikan yang dipimpin Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi itu Ganjar mendapat tanda pangkat jabatan dan kata-kata pelantikan.

Selain itu, ia juga melakukan penandatanganan pakta integritas dan penandatanganan berita acara serah terima jabatan.

Terpilihnya Ganjar sebagai Gubernur Jawa Tengah pada 2013 sekaligus mengakhiri jabatannya di DPR.

Pada kongres Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (KAGAMA) yang diselenggarakan pada November 2014 di Kendari, Ganjar secara resmi menggantikan Sri Sultan Hamengkubuwono X sebagai Ketua Umum.

Ganjar terpilih setelah melakukan musyawarah mufakat bersama tiga calon ketua umum lainnya, yaitu Sri Sultan Hamengkubuwono (Ketua Umum KAGAMA periode 2009-2014), Budi Karya Sumadi (Ketua Pengda KAGAMA DKI Jakarta), dan Usman Rianse (Pengda KAGAMA Sulawesi Tenggara).

Dengan begitu, Ganjar didaulat menjadi Ketua Umum KAGAMA selama periode 2014 – 2019.

Sekitar tahun 2019, kongres Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada  kembali menyelenggarakan pemilihan ketua umum untuk menggantikan posisi Ganjar Pranowo.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved