Berita Bantul Hari Ini

Kick Off Bantul Innovation Award 2023, Ini Harapan Bupati Abdul Halim Muslih

Kick Off Bantul Innovation Award 2023 telah dilangsungkan pada Kamis (6/4/2023). Melalui event ini, Pemerintah Kabupaten Bantul berharap setiap organi

Penulis: Santo Ari | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Santo Ari
Bupati Bantul membuka Bantul Innovation Award 2023, Kamis (6/4/2023) 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Kick Off Bantul Innovation Award 2023 telah dilangsungkan pada Kamis (6/4/2023).

Melalui event ini, Pemerintah Kabupaten Bantul berharap setiap organisasi perangkat daerah (OPD) termasuk puskesmas dapat mencetuskan inovasi yang memiliki peran strategis untuk menghasilkan pembangunan yang efektif, efisien dan berdampak.

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan birokrasi pemerintahan pada era digital saat ini dituntut untuk menjadi lebih inovatif dalam penyelenggaraan tata kelola pemerintahan.

Baca juga: Peluncuran KA Bandara YIA Express, Berangkat dari Stasiun Yogyakarta Waktu Tempuh Hanya 35 Menit

Inovasi menjadi keniscayaan dan kata kunci dalam perumusan kebijakan, agar pelaksanaan pembangunan lebih berkualitas dan implementatif, serta menghadirkan layanan publik prima, dan optimal.

“Maka untuk menjawab tantangan, hambatan dan memperluas peluang yang dimiliki, kita harus terus melahirkan inovasi-inovasi termutakhir. Kita ingin OPD-OPD itu tidak macet di dalam melakukan pembaharuan-pembaharuan, maka kita selenggarakan  Bantul Innovation Award ini,” ujarnya Bupati.

Bupati juga mengungkapkan bahwa Kemenpan-RB pada tahun lalu menobatkan Pemkab Bantul sebagai kabupaten paling inovatif dalam ajang Innovative Government Award.

Dan pada tahun ini, Kemenpan-RB juga baru saja memberikan penilaian tertinggi atas implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Kabupaten Bantul.

Pembenahan sistem pemerintahan, melalui beragam inovasi, tengah terus-menerus dilakukan untuk mendorong penerapan good governance dalam tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik.

“Dan saya berharap ini menjadi tradisi, karena tantangan yang kita hadapi tidak bisa kita selesaikan tanpa ada lompatan cara pandang, cara bertindak, cara mengatasi masalah, dan itu inovasi,” ucapnya.

Menurutnya, hambatan-hambatan yang ada di dalam menjalankan pembangunan ini mestinya bisa diselesaikan dengan inovasi-inovasi. Ia pun meminta seluruh OPD untuk berpikir menemukan inovasi itu.  Bisa dalam bentuk perbaikan pelayanan publik maupun penyelenggaraan pemerintahan daerah.

Dalam kesempatan itu, Halim juga berharap, Bantul Innovation Award ini dapat mengembangkan ekosistem inovasi di Kabupaten Bantul.
 
“Saya tekankan pula di sini, bahwa inovasi hendaknya menjadi habit dalam pemecahan masalah daerah, yang mengandung unsur pembaharuan, manfaat, kepentingan publik, urusan dan kewenangan pemkab, serta aplikatif atau dapat direplikasi. Keberlanjutan inovasi harus terus dipantau dan dievaluasi agar terus dapat dilakukan penyempurnaan dalam pemecahan masalah,” pungkasnya.(nto)  
 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved