Dimulai Pekan Ini, Dispertaru DIY Susun Jadwal Konsultasi Publik Tol Yogyakarta-YIA di Kulon Progo
Dinas Pertanahan dan Tata Ruang (Dispertaru) DIY tengah menjadwalkan konsultasi publik selanjutnya di Kabupaten Kulon Progo.
Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Tahap konsultasi publik untuk trase Tol Yogyakarta-Solo Seksi III atau Tol Yogyakarta-YIA terus berlangsung.
Setelah sebelumnya selesai digelar di Kabupaten Bantul dan Sleman, saat ini Dinas Pertanahan dan Tata Ruang (Dispertaru) DIY tengah menjadwalkan konsultasi publik selanjutnya di Kabupaten Kulon Progo.
Konsultasi publik di wilayah tersebut direncanakan berlangsung pada awal hingga pertengahan April 2023 ini.
Setelahnya dilanjutkan penerbitan Izin Penetapan Lokasi (IPL) pembangunan jalan tol.
"Karena sudah selesai semua maka berlanjut penjadwalan Kulon Progo. Akan kita mulai tanggal 4 April sampai 13 April. Jadi Kulon Progo akan segera kita lakukan penjadwalan konsultasi publik," jelas Kepala Dispertaru DIY, Krido Suprayitno, Minggu (2/4/2023).
Sedikitnya ada 18 kalurahan di Kulon Progo dengan 1.167 bidang tanah akan terdampak pembangunan Tol Yogyakarta-YIA ini.
Krido menjelaskan, hal yang perlu dicermati dalam konsultasi publik kali ini adalah keberadaan lahan yang mepet dengan rel kereta api, sehingga tidak memiliki nilai ekonomi.
Hal itu menyebabkan konsultasi publik di kabupaten Kulonprogo dilakukan paling akhir karena memerlukan pengukuran secara lebih seksama.
"Kulon Progo kenapa didata terakhir karena kita harus mendata namanya zoning gap adalah lokasi lahan antara batas rel kereta api dengan lokasi terkena jalan tol," jelasnya.
Sebelumnya tim, telah melakukan pemetaan untuk pembebasan tanah tanggung tersebut.
Hasilnya tercatat adanya penambahan lahan untuk proyek tol sebanyak 117 bidang.
Sebagian besar tambahan bidang tanah tersebut merupakan lahan yang berhimpitan dengan rel kereta api atau zoning gap.
"Sebelumnya 1.050 bidang menjadi 1.167 bidang. Kan tambah 117 bidang, sebagian besar didominasi di zoning gap. Milik warga setempat," jelasnya.
Disinggung keberadaan tanah berkarakteristik khusus terdampak jalan tol seperti tanah kas desa, Sultan Ground maupun Pakualaman Ground, Krido belum bisa merinci secara detail.
Sebab hal tersebut baru bisa diketahui secara pasti setelah tahap konsultasi publik dilaksanakan.
Dispertaru DIY
konsultasi publik
Tol Yogyakarta-YIA
jalan tol
Tol Yogyakarta-Solo
Tol Yogyakarta-Bawen
Desain Exit Tol Jogja Bawen Seksi II Palbapang Magelang Rampung |
![]() |
---|
Kabar Terbaru Pembangunan Jalan Tol Jogja-Solo Paket 2.2 Simpang Kronggahan Sleman |
![]() |
---|
Tiang Tol Jogja-Solo Seksi 2 Paket 2.2 Simpang Empat Ngawen Kronggahan Selesai |
![]() |
---|
Volume Lalin Ruas Tol Regional Nusantara Meningkat, Tol Jogja-Solo Naik 36,90 Persen |
![]() |
---|
Antisipasi Kemacetan Saat Long Weekend, Pengelola Terapkan Contraflow di Tol Jakarta-Cikampek |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.