Pep Guardiola Kenang Profesionalisme Mantan Bek Kiri Timnya Jelang Tandang ke Arsenal

TRIBUNJOGJA.COM, MANCHESTER - Lanjutan pertandingan Liga Inggris, Kamis (16/2/2023) dini hari nanti, yang mempertemukan Arsenal dengan Manchester City, menjadi ajang reuni bagi Oleksandr Zinchenko.

Pemain berkebangsaan Ukraina tersebut pindah dari Man City ke Meriam London pada awal musim ini, dengan biaya transfer 30 juta Euro. Zinchenko sukses meraih empat gelar Liga Inggris bersama The Citizens, julukan Man City. Yakni, satu gelar Piala FA, empat gelar Piala Liga Inggris, dan dua gelar Community Shield.

Kepindahan Zinchenko menyusul eks pemain Manchester City lainnya, Gabriel Jesus, yang lebih dulu menyeberang ke Arsenal.

Baca juga: Hadapi Meriam London Dini Hari Nanti, Pep Akui Musim Ini Arsenal Terbaik yang Pernah Dihadapinya

Manajer Manchester City, Josep ‘Pep’ Guardiola, pun menyanjung Zinchenko. Pep menyebutkan, bahwa semua orang yang ada di Man City mencintai keberadaannya.

“Saya pikir, semua orang yang ada di Manchester City mencintai kehadiran Zinchenko. Sejujurnya, dia merupakan figur penting dalam klub kami,” ujar Pep dilansir dari City Extra.

Pep pun mengenang awal-awal kehadiran Zinchenko di Man City. Sebelumnya, Zinchenko merupakan satu pemain yang bakal masuk ke daftar jual The Citizens. “Hal yang saya sukai dari Alex (sapaan akrab Zinchenko), adalah sebuah fakta ketika tahun pertamanya, kami ingin memindahkan dia dari sini, karena kami berpikir dirinya tak akan banyak bermain di City,” ungkap Pep.

“Dan dia berkata, ‘Tidak, tidak, saya ingin berjuang untuk posisi saya’. Saya berkata, ‘Alex, ini hal yang sulit. Saya memiliki banyak pemain di posisi Anda, nomor sepuluh’,” lanjut eks pelatih Barcelona tersebut.

“Dia berkata, ‘Tidak, tidak, saya akan bermain di klub ini',” kenang Pep terkait mantan anak asuhnya tersebut.

Zinchenko mulanya mengemban peran sebagai gelandang serang di beberapa klub, misalnya PSV Eindhoven dan juga Timnas Ukraina. Namun, Pep memanfaatkan kehadiran Zinchenko sebagai bek kiri untuk menggantikan Benjamin Mendy dan Fabian Delph yang dilanda cedera pada musim 2017-2018.

“Dan Zinchenko mengambil kesempatan tersebut, seolah itu merupakan peluang terakhirnya di dunia. Hal tersebut menandakan dirinya merupakan pemain sepak bola bagus dan memiliki pola pikir yang baik,” lanjut Pep.

“Dia berlatih dengan baik, tidak pernah menunjukkan gestur yang buruk dan memiliki kebiasaan yang baik,” pujinya lagi.

Sebelumnya, Zinchenko sempat bermain sebagai pemain pengganti untuk Arsenal ketika menghadapi Man City pada putaran ketiga Piala FA. Kini, dia berpeluang bertemu lagi mantan klubnya tersebut.

Manchester City akan menghadapi Arsenal di Stadion Emirates pada Kamis (16/2/2023) pukul 02.45 dini hari WIB. Arsenal dan Man City bersaing ketat di puncak klasemen sementara Liga Inggris. Arsenal memimpin dengan raihan 51 poin dari 21 laga, disusul Man City yang tertinggal tiga angka tetapi sudah bermain 22 kali. (kpc)