Valentine Day

FAKTA Unik Perayaan Valentine Day di Berbagai Negara, Nikah Masal dan Menyimpan Daun Salam di Bantal

Tradisi merayakan Valentine Day atau Hari Valentine ini berbeda-beda di setiap negara ada yang bertukar salju, nikah masal hingga menyimpan daun salam

net
FAKTA Unik Perayaan Valentine Day di Berbagai Negara, Nikah Masal dan Menyimpan Daun Salam di Bantal 


Kartu Valentine biasanya menggambarkan Cupid, Dewa Cinta Romawi, bersama dengan hati yang merupakan tempat emosi.

Burung juga menjadi simbol Hari Valentine karena dianggap pertengahan Februari adalah musim kawin burung.

Hadiah umum seperti permen dan bunga, khususnya mawar merah, disimbolkan sebagai keindahan dan cinta.

Oleh karena itu, setiap Hari Valentine atau Valentine Day ini, biasanya menukarkan kado saja, orang-orang juga menukar ‘Valentines’ (kartu ucapan) buatan tangan atau yang dibeli di toko sebagai tanda kasih sayang.

Di banyak sekolah, sudah menjadi kebiasaan bagi siswa muda untuk membawa Valentine yang kemudian ditukar dengan teman sekelas.


Tetapi ternyata, tradisi merayakan Valentine Day atau Hari Valentine ini berbeda-beda di setiap negara.

Hari Valentine
Hari Valentine (freepik)

Namun, apakah Tribunners tahu kalau Hari Valentine ini punya tradisi berbeeda-beda setiap negara?

Hari Valentine paling banyak dirayakan di Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Australia, Argentina, Perancis, Meksiko, Korea Selatan dan Jepang.

Namun, seperti Jepang dan Taiwan, Korea Selatan memberikan sentuhan unik pada perayaannya.

1. Hari Valentine di Korea Selatan - Perempuan Wajib Berikan Hadiah Untuk Pria

Di Korea Selatan, perayaan Valentine sedikit berebda dalam hal pemberian hadiah.

Biasanya, perempuan Korea memberikan coklat kepada pasangannya atau para pria pada hari ini.

Korea Selatan memiliki perayaan sendiri untuk menunjukkan rasa sayangnya kepada para perempuan. Hari itu biasanya disebut dengan White Day. Dimana para pria memberikan hadiah untuk kekasihnya.

Selama perayaan berlangsung, orang-orang berkumpul di sebuah gua suci pendiri Roma. Biasanya, saat perayaan itu, para pendeta juga mengorbankan seekor kambing dan anjing.

Adapun kambing menjadi lambang untuk tanda kesuburan dan anjing menjadi lambang kemurnian.

Baca juga: 30 KUMPULAN Balasan Ucapan Cinta Pakai Pantun, Dijamin Bikin Ayang Pengen Uwel-uwel Kamu

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved