VIRAL Medsos, Fakta-fakta Kurir Paket di Banyuasin Sumsel Ditusuk Pembeli yang Enggan Bayar COD

TRIBUNJOGJA.COM - Viral di media sosial, seorang kurir paket di Banyuasin, Sumatera Selatan ditusuk oleh pembeli setelah mengantarkan pesanan dengan sistem cash on delivery (COD), Minggu (29/1/2023).


Dalam rekaman yang beredar, korban semula mengantar paket ke rumah pembeli yang dituju.

Namun, pemilik rumah terdengar marah-marah, menolak untuk bayar.


Dia juga meminta kurir untuk mengambil lagi paketnya yang sudah diantarkan.

Baca juga: Viral Medsos, Tiko Rawat Ibu Eny yang Depresi Selama 12 Tahun, Tanpa Air dan Listrik di Rumah Megah

Merasa tidak suka, pemilik rumah pun menusuk kurir dengan sebilah pisau yang sejak tadi sudah dia siapkan.

Berikut fakta lengkapnya melansir dari Tribunsumsel.com dan Kompas.com:

1. Korban datang berdua

Korban adalah AM (22) yang merupakan seorang kurir.

Dia mengantarkan paket COD ke pemilik di Sembawa, Banyuasin, Sumatera Selatan bersama dengan RR (23).

RR inilah yang merekam video penusukan dan tersebar ke media sosial hingga menjadi viral.

RR mengirimkan video itu ke sebuah aku confession di Twitter yang kemudian direspons oleh banyak orang.


Dalam video, terlihat AM tetap tenang ketika pelaku mengacungkan pisau.

Sedangkan, amarah pelaku terdengar memuncak.

"Ambek ini. Ini ambek (Ambil ini. Ini ambil)," kata pelaku sembari mengangkat tinggi-tinggi senjata tajam yang dibawanya.

AM yang hanya berniat untuk mengambil paket yang tak ingin dibayar oleh pelaku tetapi malah mengalami kejadian buruk tersebut.

"Ngapo pake pisau? (Kenapa pakai pisau?)," tanya AM kepada pelaku.

Tanpa sempat menghindar, AM seketika diserang dengan tusukan pisau yang telah dibawa pelaku.

Akibatnya, kini AM dirawat di rumah sakit karena menderita luka tusukan di bagian perut sebelah kiri.

2. RR sempat akan ditusuk, tapi berhasil menghindar

Mengutip Tribunsumsel.com, Kasatreskrim Polres Banyuasin AKP Harry Dinar menceritakan, RR juga sempat akan ditusuk.

Namun, dia berhasil menghindar.

"Rekan korban berhasil kabur dan tidak sampai kena tusuk. Sedangkan pelaku, setelah menusuk langsung melarikan diri," katanya. 

Saat ini, korban AM yang mengalami luka tusuk sebanyak satu lubang di rusuk sebelah kiri sudah mendapatkan perawatan di RSUD Banyuasin.

Baca juga: Viral Medsos, Ibu Mertua Kepergok Main Belakang sama Menantu Sendiri, Ini Cerita Anak Perempuannya

Akan tetapi, karena luka tusuk yang terbilang cukup parah, membuat korban harus dirujuk ke rumah sakit di Palembang. 

"Pihak RSUD Banyuasin merujuk korban ke rumah sakit di Palembang, karena luka tusuk yang cukup parah. Pihak keluarga juga berkoordinasi dengan kami, memutuskan untuk di bawa ke RS Bhayangkara Palembang," pungkasnya.

3. Polisi buru pelaku

Polisi pun memburu pelaku yang kini buron.

"Untuk pelaku, sudah kami ketahui. Saat ini, sedang kami lakukan pengejaran terhadap pelaku," katanya, Sabtu (28/1/2023).

Motif sementara pelaku melakukan penusukan terhadap korban AM, diduga karena tidak senang.

Padahal, paket sudah diterima akan tetapi pemilik rumah enggan membayar paket tersebut.

Pelaku, malah mengancam dan menusuk korban Akbar sebanyak satu lubang di rusuk kiri.

Usai menusuk, pelaku pun kabur

4. Netizen meminta fitur COD ditiadakan

Melihat unggahan yang viral itu, banyak warganet meminta fitur COD sebaiknya ditiadakan karena membahayakan kurir.

Banyak orang yang belum paham tentang makna COD tapi menggunakannya.

“Sebaiknya sistem COD ditiadakan saja. Sudah banyak kasus pembeli tidak mau bayar, sekarang malah ditusuk,” ungkap salah satu netizen.


“Inilah wujud kalau perkembangan teknologi lebih cepat tanpa dibarengi dengan pendidikan,” tambah yang lain.

“COD hilangkan saja lah. Malah kasian kurirnya,” timpal yang lain.

( Tribunjogja.com / Bunga Kartikasari )