Berita Wonosobo
Bupati Afif Meminta Semua Anak Wonosobo Harus Dapat Layanan Pendidikan Memadai
Unit Layanan Disabilitas menggelar forum dialog bersama bertema ‘Kita Setara, Kita Bisa’ di Gedung Sasana Adipura, Kamis (15/12/2022).
TRIBUJOGJA.COM, WONOSOBO - Dalam rangka mewujudkan sekolah dan lingkungan inklusi, Unit Layanan Disabilitas menggelar forum dialog bersama bertema ‘Kita Setara, Kita Bisa’ di Gedung Sasana Adipura, Kamis (15/12/2022).
Kegiatan ini menghadirkan narasumber utama Aldifi Tegarajasa, pemeran utama film ‘Tegar’ yang mengangkat cerita tentang kehidupan seorang anak berkebutuhan khusus yang ingin sekolah.
Hadir pada kesempatan itu, Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat didampingi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Tono Prihatono.
Bupati Wonosobo menyatakan, kegiatan ini harus terus dilaksanakan sebagai wadah bagi para penyandang disabilitas, agar mendapatkan pelayanan pendidikan yang baik dan berkualitas.
“Bahwa ke depan, semua anak harus mendapatkan layanan pendidikan yang memadai, termasuk di Kabupaten Wonosobo. Dan, kegiatan seperti ini harus kita gelorakan terus-menerus tanpa henti,” ucap Bupati Afif Nurhidayat.
Bupati Afif mengajak semua elemen untuk mengambil inspirasi tokoh Tegar yang memiliki kekurangan namun punya kelebihan-kelebihan kecil di dalamnya.
“Kita semua adalah sama di mata hukum, di mata negara, bahkan di mata Tuhan yang sudah menciptakan segala macamnya dengan kelebihan dan kekurangan. Sehingga, kita semua memiliki kesempatan sama, bahwa yang berkebutuhan khusus pasti juga perlu mendapatkan ruang yang sama,” ujar orang nomor satu di Kabupaten Wonosobo.
Serangkaian motivasi diberikan Bupati Afif Nurhidayat kepada seluruh penyandang disabilitas untuk tetap optimistis menatap masa depan. “Anak-anak yang berkebutuhan khusus ditambah motivasinya, ditambah semangatnya bahwa di depan kita, itulah masa depan kita, masa depan Wonosobo. Karena, dengan kita selalu menghadirkan pemikiran-pemikiran yang baik dan positif, insyaallah kita akan bisa mewujudkan Kabupaten Wonosobo yang maju, yang lebih baik, lebih sejahtera, dan yang punya daya saing dibanding daerah yang lain” ucapnya.
Inisiasi Unit Layanan Disabilitas ini baru ada 3 di Jawa Tengah, termasuk Kabupaten Wonosobo, sehingga Bupati Wonosobo mengapresiasi dan berterima kasih kepada seluruh komponen yang terlibat.
“Mudah-mudahan bisa terjaga dan akan terus kita kembangkan nanti kalau ada proses mungkin ada perubahan-perubahan untuk perbaikan dan kemajuan,” kata Afif.
“Terima kasih kepada para kepala sekolah, bapak-ibu guru yang sudah memberikan layanan, sudah membuka ruang seluas luasnya bagi anak-anak yang berkebutuhan khusus. Mudah-mudahan proses kegiatan pembelajarannya bisa berjalan lancar tanpa ada kesulitan. Kalau ada kekurangan, kalau ada kesulitannya, ya mari kita bersama sama terus melakukan perbaikan. Kebaikan untuk ke depannya lebih baik daripada apa yang sudah dilakukan selama ini,” sambungnya.
Di sela acara tersebut ditampilkan pula hiburan pantomim hasil kolaborasi antara Sanggar Bagaskara dengan rekan-rekan disabilitas Kabupaten Wonosobo. Kemudian, ada dialog dengan narasumber Dr Ika Febrian Kristiana SPsi MPsi, dosen jurusan psikologi pendidikan dan perkembangan Universitas Diponegoro, Ulan Sumilan SPd MMPd, Kepala SDN071 Sukagalih Kota Bandung, Anggi Frisca ICS selaku sutradara film Tegar, dan M Aldifi Tegarajasa yang merupakan pemeran utama film Tegar. (wonosobokab.go.id)