Rumah Warga di Jogoresan Purworejo Disambar Petir, Meteran Listrik hingga Atap Genting Rusak
Petir menyambar atap rumah warga di Purworejo sekitar pukul 17.30 WIB saat wilayah setempat diguyur hujan deras.
Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Muhammad Fatoni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini
TRIBUNJOGJA.COM, PURWOREJO - Rumah seorang warga di Dusun Nggrembul RT 02 RW 03, Desa Jogoresan, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, tersambar petir pada Senin (5/12/2022) sore.
Sambaran petir membuat meteran listrik meledak, beberapa genteng pecah, reng kayu (rusuk atap) rusak sedikit gosong dan batako tiang penyangga rumah pun jebol.
Beruntung, kejadian tersebut tidak mengakibatkan korban jiwa.
Pemilik rumah, Aris Priyanto (35), mengatakan, petir menyambar atap rumah sekitar pukul 17.30 WIB saat wilayah setempat diguyur hujan deras.
Aris menuturkan, saat kejadian dirinya berada di dalam rumah sendirian.
Ia mengaku tidak menghidupkan alat elektronik apapun dan sedang duduk santai di kursi ruang tamu sambil menyesap rokok.
"Kejadiannya itu sebelum maghrib sekitar jam setengah enam. Saat itu hujan deras, terus saya dengar suara guntur keras sekali sebanyak tiga kali. Pas nengok ke atas, tiba-tiba ada petir menyambar genteng atap rumah saya," cerita Aris saat ditemui Tribunjogja.com di rumahnya, Selasa (6/12/2022).
Aris berujar dirinya melihat atap genting sempat melayang tersentak petir dan jatuh dengan kobaran api.
Untungnya api tersebut cepat padam terkena guyuran air hujan.
Selepas itu, Aris mendengar suara putrinya yang berteriak sambil menangis panik memanggil-manggil nama sang ayah.
Aris pun bergegas keluar rumah beberapa menit kemudian.
"Kemarin, gendang telinga saya sempat sakit karena suara sambaran petir yang cukup keras. Pas kejadian juga rasanya di dalam rumah langsung panas, kayak panasnya itu sampai ubun-ubun," ungkapnya.
Meskipun demikian, ia mengaku sudah cek kesehatan dan tidak menemukan kejanggalan apapun.
Lebih lanjut, Aris menyebut, dampak sambaran petir rupanya membuat listrik di sekitar rumahnya padam pada sore itu.