Sekeluarga Ditemukan Meninggal
Pengakuan Kerabat Soal Keseharian Tersangka Pembunuh Tiga Anggota Keluarga di Mertoyudan Magelang
Dirinya pun sempat tak menyangka bahwa kasus pembunuhan ini didalangi oleh anak korban sendiri.
Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Muhammad Fatoni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting
TRIBUNJOGJA.COM,MAGELANG - Suasana duka begitu mendalam terasa di kediaman keluarga Abbas Ashari (58), korban yang ditemukan meninggal dunia bersama dengan istrinya dan anaknya di Mertoyudan, Magelang, Selasa (29/11/2022).
Abbas Ashari sebelumnya ditemukan meninggal dunia bersama istrinya bernama Heri Riyani (54) dan anak perempuan pertama Dhea Chairunisa (25), Senin (28/11/2022) pagi.
Senin pagi kemarin menjadi hari kelabu bagi satu keluarga ini.
Ketiganya ditemukan meninggal dunia karena menenggak minuman beracun yang dicampurkan dengan zat arsenik.
Zat berbahaya itu dicampurkan oleh keluarga terdekat korban, yang tak lain adalah anak kedua korban atau adik kandung korban.
Pelaku berinisial DDS sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Ketiga korban ditemukan tak berdaya di rumahnya yang berlokasi di Jalan Sudiro, No.2, Gang Durian, RT10/RW1, Dusun Prajenan, Desa Mertoyudan, Kabupaten Magelang.
Dari pantauan Tribunjogja.com di lokasi, sejak pagi sekitar pukul 08.00 WIB, Selasa (29/11/2022), para tetangga secara bergantian mendatangi rumah duka untuk mengucapkan belasungkawa.
Tenda duka pun sudah terpasang tepat di samping kediaman korban.
Beberapa karangan bunga dari sanak keluarga terlihat di depan rumah korban.
Kakak tertua dari korban Heri Riyani, Sukoco (69), terlihat matanya berkaca-kaca ketika mengingat kejadian nahas tersebut.
Dirinya tidak menyangka kejadian itu menimpa keluarganya.
"Almarhumah kesehariannya itu baik, di rumah, kepada tetangga dan keluarga juga baik,"ujarnya saat ditemui di rumah duka, pada Selasa (29/11/2022).
Ia menambahkan, biasanya berkomunikasi dengan keluarga korban melalui via telepon karena jarak mereka yang berjauhan.