Bencana di Gunungkidul

Siyem Mulai Bisa Tersenyum Walau Masih Trauma dengan Longsor di Semin Gunungkidul

Siyem (47) jadi salah satu warga Pedukuhan Blembem, Candirejo, Semin, Gunungkidul yang terdampak longsor Sabtu (19/11/2022) lalu. Ia pun harus mengung

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Alexander Ermando
Siyem (kanan) bersama sejumlah warga Pedukuhan Blembem yang mengungsi di Balai Kalurahan Candirejo, Semin, Gunungkidul, Kamis (24/11/2022). 

Ia juga berteriak-teriak memberitahu para tetangganya agar segera menyelamatkan diri.

"Akhirnya saya, keluarga sama warga yang lain dibawa mengungsi ke sini," katanya.

Rumah Siyem memang tidak langsung terkena longsor.

Namun oleh petugas, ia diberitahu rumahnya itu juga rawan jika terjadi longsor susulan.

Kini, ia tinggal menunggu situasi kembali akan sambil bertahan di pengungsian.

Sekaligus berdoa agar kejadian serupa tak terulang.

Baca juga: Pemkab Magelang Beri Kompensasi Senilai Rp17 Juta pada Warga yang Temukan Situs Sejarah Lingga Yoni

"Jangan sampai kejadian lagi, cukuplah yang kemarin saja," kata Siyem.

Jogoboyo Candirejo, Sri Hartono mengatakan tak sedikit warga yang masih shock dan trauma dengan kejadian lalu.

Namun seiring waktu, mereka kini bisa lebih tenang.

Dukungan pemulihan pun banyak diberikan.

Salah satunya program trauma healing yang dilakukan oleh Polda DIY pada Rabu (23/11/2022) lalu.

"Yang pasti kami menjaga kondisi warga agar tetap nyaman dan aman di sini," ujar Sri. (alx)

 

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved