Berita Kota Magelang Hari Ini

Sebanyak 310 Angkot di Kota Magelang Dapat Bantuan Dampak Kenaikan Harga BBM

Sebanyak 310 awak angkutan umum di Kota Magelang mendapatkan bantuan operasional untuk pemulihan ekonomi dampak dari kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM)

Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Nanda Sagita Ginting
Para penumpang saat menunggu angkot di halte Kota Magelang, Senin (14/11/2022). 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting

TRIBUNJOGJA.COM, KOTA MAGELANG - Sebanyak 310 awak angkutan umum di Kota Magelang mendapatkan bantuan operasional untuk pemulihan ekonomi dampak dari kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) beberapa waktu lalu.

Ketua Koperasi Pengusaha Angkutan Kota Magelang, Darsono mengatakan, bantuan yang diterima berupa bensin sebanyak 40 liter, oli mesin, dan filter oli.

"Tentu ini sangat membantu dan bermanfaat sekali bagi pengemudi dan pengusaha yang 2 tahun  pendapatan turun dratis akibat pandemi. Untuk saat ini angkutan umum di Kota Magelang sebenarnya berjumlah 335 unit namun 15 awak angkutan dalam kondisi tidak aktif,"ujarnya saat dikonfirmasi Tribunjogja.com, pada Senin (14/11/2022).

Baca juga: Tim Sepak Bola SMPN 1 Kalasan Raih Gelar Juara di Kejuaraan KKO Festival Olahraga Pendidikan

Ia menambahkan, bantuan bagi para awak angkutan umum akan disalurkan secara bertahap sebanyak 4 kali.

Dengan kata lain,  dari total bantuan 40 liter bensin maka bensin yang diberikan sebanyak 10 liter untunper tahapnya.

"Untuk tahap selanjutnya, saya belum mengetahui kapan pastinya (disalurkan). Semoga bisa lancar juga," terangnya.

Sementara itu, imbas kenaikan BBM beberapa waktu lalu  tentunya masih memberikan efek kepada awak angkutan umum.

Dia mengatakan, persoalan yang paling sering terjadi yakni soal kesesuaian harga tarif angkot.

"Untuk tarif angkutan belum sesuai harapan masih banyak penumpang yang bayar di bawah (tarif) tapi ya mau gimana lagi. Saat ini untuk umum Rp5 ribu sedangkan pelajar Rp3 ribu," keluhnya.

Kepala Dinas Perhubungan Candra Wijatmiko Adi memaparkan, kegiatan Bantuan Operasional Transportasi Angkutan Umum Perkotaan dan Perbatasan Kota Magelang ini bersumber dari dana APBD Perubahan Tahun 2022.

Adapun 310 awak angkutan yang mendapatkan bantuan meliputi 228 Angkutan Kota dan 82 Angkutan Perbatasan.

"Untuk Bantuan Pemulihan Ekonomi Sektor Transportasi Tahun 2022, ada 2 jenis. Pertama, perawatan kendaraan angkutan umum bermotor berupa penggantian filter oli. Kedua, bantuan bahan bakar minyak dan pelumas kendaraan bermotor kepada kendaraan angkutan umum bermotor," jelas Candra.

Adapun rinciannya untuk penggantian filter oli, sebanyak 310 awak angkutan akan mendapatkan masing-masing 4 liter, sehingga total yang dibagikan Rp 15,5 juta.

Untuk pemberian BBM Angkot akan diberikan 4 kupon masing-masing 10 liter dengan jumlah keseluruhan mencapai Rp 124 juta.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved