Banjir Rendam Bangunan di Girisubo Gunungkidul Akibat Hujan Semalaman

Panewu Girisubo, Slamet Winarno menyampaikan banjir genangan terjadi akibat hujan sejak sekitar pukul 21.00 WIB kemarin.

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA/Istimewa
Kondisi banjir genangan di Balai Pedukuhan Gabukan dan TK Gabukan di Kalurahan Songbanyu, Girisubo, Gunungkidul, Minggu (06/11/2022). 

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Banjir genangan menerjang sejumlah titik di Kapanewon Girisubo, Gunungkidul sejak Sabtu (05/11/2022) malam.

Hingga Minggu (06/11/2022), banjir masih berlangsung meski mulai surut.

Panewu Girisubo, Slamet Winarno menyampaikan banjir genangan terjadi akibat hujan sejak sekitar pukul 21.00 WIB kemarin.

"Hujannya terbilang sangat deras semalam itu," kata Slamet dihubungi siang ini.

Menurutnya, ada sejumlah wilayah di Girisubo yang terendam banjir genangan akibat hujan deras itu.

Termasuk kompleks Kantor Kapanewon Girisubo juga ikut terendam.

Namun, banjir genangan terparah terjadi di Pedukuhan Gabukan, Kalurahan Songbanyu.

Menurut Slamet, banjir genangannya setinggi lutut orang dewasa.

"Banjirnya di bangunan TK dan Balai Padukuhan Gabukan," ungkapnya.

Slamet mengatakan kawasan tersebut rentan terjadi banjir setiap tahun.

Pasalnya, lahan tempat bangunan TK dan Balai Pedukuhan berdiri merupakan bekas telaga yang dikeringkan.

Selain itu, ia juga menduga luweng atau gua bawah tanah yang ada di bawahnya tersumbat sehingga air tidak bisa mengalir.

Meski begitu, saat ini banjir dilaporkan mulai surut.

"Biasanya banjir hanya satu hari satu malam lalu surut, itu pun kalau tidak hujan," jelas Slamet.

Hingga kini, belum ada laporan korban jiwa atau kerusakan akibat banjir genangan ini.

Pemerintah Kapanewon Girisubo pun masih mendata nilai kerugian dari kejadian ini.

Terpisah, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul, Purwono mengatakan pihaknya juga tengah mendata dampak dari banjir genangan tersebut.

"Kami sudah menerjunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) ke lokasi kejadian," ujarnya.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved