Berita Kota Yogya Hari Ini

Tim PkM UAD Beri Pelatihan Membaca Berita Bahasa Arab untuk Mahasiswa UiTM Malaysia

Tim PkM Internasional Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bekerja sama dengan Universiti Teknologi MARA Shah Alam (UiTM) Malaysia, mengadakan pelatihan

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Kurniatul Hidayah
istimewa
Tangkapan layar pelatihan membaca berita berbahasa Arab bagi penutur non-Arab yang digelar Tim PkM UAD, untuk mahasiswa UiTM Malaysia beberapa waktu lalu. 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Tim PkM Internasional Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bekerja sama dengan Universiti Teknologi MARA Shah Alam (UiTM) Malaysia, mengadakan pelatihan membaca berita berbahasa Arab bagi penutur non-Arab.  

Pelatihan yang digelar pada 23-30 Agustus 2022 secara daring tersebut, diikuti mahasiswa-mahasiswi Persatuan Bahasa Arab Komunikasi (PEBAKOM) UiTM Malaysia. 

Baca juga: Harga BBM Naik, Belum Ada Kenaikan Tiket Wisata di Sleman

Ketua Tim PkM Internasional UAD, Fitria Sari Yunianti, menyampaikan, jika pihaknya memilih pelatihan ini, dikarenakan UAD memiliki mahasiswa yang telah beberapa kali menjuarai perlombaan berita berbahasa Arab, baik tingkat nasional dan internasional.

Oleh sebab itu, selain menghadirkan pembicara dari para dosen Bahasa Arab, pelatihan juga memboyong Zumrotul Imanda Wachid Hakim, mahasiswa Bahasa dan Sastra Arab yang merupakan pemenang lomba baca berita berbahasa Arab, untuk menjadi salah satu pemateri. 

Sebagai bentuk praktek pelatihan, tim menyelenggarakan kompetisi membaca berita berbahasa Arab bagi mahasiswa UiTM Malaysia.

Beberapa pemenang dalam kompetisi itu yakni, Nur Masduha Binti Nor Rahmat, Muhammad Sufi Hami bin Mohammad Noh, serta Nurul Najwa binti Mohd Sofberi.

"Kami berharap mampu memberikan motivasi kepada mahasiswa UiTM, untuk meningkatkan kemampuan Bahasa Arab sekaligus mengikuti kompetisi berita Berbahasa Arab yang sekarang ini marak diadakan pada level internasional," tandasnya, Rabu (7/9/2022).

Salah satu pemateri, Ahmad Zaki Annafiri, menandaskan, bahwa Bahasa Arab adalah bahasa yang unik dan dituturkan di lebih dari 15 negara.

Sehingga, Bahasa Arab mempunyai dialek berbeda-beda antara satu negara dengan lainnya.

"Pengenalan terhadap ragam dialek Bahasa Arab ini penting agar mahasiswa mampu menganalisa perbedaan dan persamaan setiap dialek dan mencontoh dialek masing-masing negara," tandasnya.

Baca juga: Harga BBM Naik, Belum Ada Kenaikan Tiket Wisata di Sleman

Sementara Dosen Akademi Pengajian Bahasa Universiti Tekonologi MARA Shah Alam Malaysia, Dr. Fahed Maromar, mengapresiasi kolaborasi ini.

Sebab, mahasiswa UiTM belum pernah mengikuti perlombaan membaca berita berbahasa Arab. Sehingga, training ini memberikan angin segar dan pengalaman baru.

"Semoga sinergitas ini menjadi pembuka kerjasama dan kolaborasi lainnya, antara UiTM MARA Malaysia dengan Univeristas Ahmad Dahlan," cetusnya. (aka)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved