Rapat Kapolri dan Komisi III

Biodata Irjen Slamet Uliandi, Jenderal Bintang 2 yang Jemput Irjen Ferdy Sambo

Perintah menjemput Irjen Fersy Sambo ini diberikan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit setelah mendapatkan keterangan dari Bharada E.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
humas.polri.go.id
Irjen Slamet Uliandi. Sosok jenderal bintang 2 ini merupakan Kadiv TIK Polri yang diperintah untuk menjemput Irjen Ferdy Sambo sebelum ditetapkan menjadi tersangka kasus pembunuhan Brigadir J 

TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Penyidik Bareskrim Polri telah menetapkan Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir J.

Penetapan Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka dilakukan setelah penyidik mendapatkan keterangan dari Bharada Richard Eliezer atau Bharada E.

Sebelum ditetapkan menjadi tersangka, Irjen Ferdy Sambo sempat dijemput oleh salah seorang jenderal bintang 2.

Sosok jenderal yang menjemput Irjen Ferdy Sambo adalah Irjen Slamet Uliandi.

Irjen Slamet Uliandi adalah Kepala Divisi Teknologi, Informasi, dan Komunikasi (Kadiv TIK) yang juga anggota Tim Khusus (Timsus) bentukan Kapolri.

Perintah menjemput Irjen Fersy Sambo ini diberikan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit setelah mendapatkan keterangan dari Bharada E.

"Berangkat dari keterangan Saudara Richard, kami meminta salah satu anggota timsus pada saat itu Kadiv TIK untuk menjemput saudara FS," ujar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di ruang rapat Komisi III DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (24/8/2022) seperti yang dikutip dari Kompas.com.

Sigit menjelaskan, Sambo awalnya masih tidak mau mengakui perbuatannya.

Saat itu, Sambo bersikukuh dengan keterangan awalnya, yakni terjadi baku tembak antara Bharada E dan Brigadir J, sehingga mengakibatkan Brigadir J tewas.

Karena masih tidak mau mengaku, Sambo pun dikurung di Markas Komando (Mako) Brigade Mobil (Brimob).

"Berdasarkan keterangan Saudara Richard, akhirnya timsus memutuskan untuk melakukan penempatan khusus di Mako Brimob Polri," tuturnya.

Pada 6 Agustus 2022, Bharada E mengajukan untuk membuka kasus pembunuhan berencana Brigadir J melalui tulisan agar semua bisa menjadi terang benderang.

Di dalam tulisannya, Bharada E mengaku menembak Brigadir J. Namun, penembakan dilakukan atas perintah Ferdy Sambo. Setelah itu, Sambo mengakui perbuatannya.

Baca juga: Komisi III DPR Pastikan Dukung Polri, Arteria Dahlan: Pak Kapolri Percayalah Kami Bersama Bapak

Berikut Biodata Irjen Slamet Uliandi

Sosok Irjen Slamet Uliandi selama ini tidak banyak dikenal oleh publik.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved