Berita Kulon Progo Hari Ini
Pemkab Kulon Progo Akan Gelar Manunggal Fair 2022 untuk Peringati Hari Jadi ke-71
Dalam rangka hari jadi ke-71 Kabupaten Kulon Progo, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat kembali menggelar Manunggal Fair 2022.
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Dalam rangka hari jadi ke-71 Kabupaten Kulon Progo, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat kembali menggelar Manunggal Fair 2022.
Perayaan ini kembali diselenggarakan usai vakum selama 2 tahun akibat pandemi covid-19.
Di tahun ini, Manunggal Fair direncanakan berlangsung di Taman Budaya Kulon Progo mulai 2-10 Desember mendatang.
Baca juga: BREAKING NEWS: Pelajar Asal Semarang Hilang Terseret Ombak Pantai Parangtritis Bantul
Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Aneka Usaha Kabupaten Kulon Progo sebagai penyelenggara kegiatan menggandeng perusahaan berskala nasional untuk memeriahkan even tahunan ini.
Termasuk pertunjukan yang bisa dinikmati oleh masyarakat dengan mendatangkan artis nasional ke Kulon Progo.
Direktur Utama Perumda Aneka Usaha Kabupaten Kulon Progo, Suharyanto mengatakan Manunggal Fair awalnya ingin diselenggarakan bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Kabupaten Kulon Progo pada 15 Oktober.
Hanya saja, lokasi yang digunakan untuk Manunggal Fair masih dalam tahap pembenahan hingga 30 November.
"Rencananya di TBK masih masih dalam tahap renovasi, idealnya di awal Desember walaupun memang terkendala musim penghujan," katanya saat ditemui usai audiensi di Ruang Menoreh, Kompleks Pemkab Kulon Progo, Senin (15/8/2022).
Nantinya, Manunggal Fair bakal digelar mulai 2-10 Desember.
Diramaikan oleh stan produk usaha mikro kecil menengah (UMKM), komunitas dan hiburan tiap malam.
"Rencana kami pembukaan pada 2 Desember ada pertunjukan tradisional. Kemudian malam minggu (3&10 Desember) hiburan dari artis nasional. Sisanya, kita memberikan ruang bagi band lokal, komunitas tembang kenangan dan kesenian di Kulon Progo untuk tampil," jelasnya.
Suharyanto melanjutkan, pihaknya telah menjalin komunikasi baik formal maupun non formal atau lisan dengan para pelaku usaha.
Mereka juga cukup antusias untuk mengikuti acara ini.
Hanya saja yang menjadi koreksinya yakni meminimalisir stan-stan liar yang bermunculan seperti perayaan sebelumnya.
