Berita Jogja Hari Ini

Disperindag DIY Catat Pergerakan Harga Mi Instan di DI Yogyakarta Masih Stabil

Pergerakan harga mi instan yang naik telah dirasakan oleh beberapa penjual dan pembeli mi instan di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Kurniatul Hidayah
istimewa
BINDA Kulon Progo melakukan vaksinasi bagi masyarakat yang belum mendapatkan suntikan booster, Jumat (12/8/2022). 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pergerakan harga mi instan yang naik telah dirasakan oleh beberapa penjual dan pembeli mi instan di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kendati demikian, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY pun mengatakan harga tersebut tergolong stabil. 

Hal itu diutarakan oleh Pejabat Fungsional Pengawas Perdagangan Muda Disperindag DIY, Sabar Santoso.

Baca juga: PGIW Gelar Rakernas di Yogyakarta, Sri Sultan HB X: Pluralisme adalah Keniscayaan

Pantauan harga mi instan rasa kari ayam di Pasar Beringharjo, Pasar Demangan dan Pasar Kranggan, sejak minggu pertama dan minggu kedua Agustus 2022 Masih berada di harga Rp3.000 per bungkus.

"Kami tidak bisa memprediksi peningkatan harga mi di pasaran," ucapnya, melalui pesan singkat, Jumat (12/8/2022).

Baca juga: PGIW Gelar Rakernas di Yogyakarta, Sri Sultan HB X: Pluralisme adalah Keniscayaan

Bahkan hingga kini pihaknya tidak melihat adanya panic buying atau pembelian mi instan dalam porsi yang banyak dari para konsumen.

Sementara itu, berdasarkan pantauan Tribunjogja.com di salah satu toko berjejaring, Kamis (11/8/2022), harga mi instan goreng per bungkusnya berada di harga Rp3.500, sedangkan harga per bungkus mi instan rebus ialah Rp2.800. (Nei)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved