Berita DI Yogyakarta Hari Ini
Jogja Fashion Week 2022 Dapat Animo Tinggi dari Desainer
Pada acara JFW, sebanyak 145 Desainer akan berkolaborasi untuk menampilkan karya terbaik mereka.
Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Grebek UMKM di Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi bagian dalam event inovasi yang diinisiasi oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) DIY.
Grebeg UMKM sudah menjadi reguler event sejak 2017 serta memberikan dampak manfaat yang sangat baik bagi para peserta UMKM hingga institusi terkait.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta, Budiharto Setyawan, mengatakan, dengan melihat adanya potensi yang besar di sektor industri ekonomi kreatif maka diselenggarakannya Grebeg UMKM menjadi wujud pentahelix Bank Indonesia DIY untuk mendorong UMKM DIY naik kelas melalui Sinergi, Kreativitas dan Digitalisasi.
"Selain itu penyelenggaraan ini juga merupakan kegiatan bagi kami untuk belanja informasi dan kolaborasi untuk mensejahterakan dan menyeleksi produk-produk berkualitas yang akan diikutsertakan dalam event dan promosi perdagangan. Baik yang ada pada tahun ini maupun tahun depan," paparnya, saat Press Conference Jogja Fashion Week di Bank Indonesia Heritage, Kamis (11/8/2022).
Baca juga: International Ipoh Fashion Week Wadahi Desainer dan Model Magelang Cicipi Panggung Show Kelas Dunia
Memasuki tahun keenam, Grebeg UMKM DIY 2022 kembali bersinergi dengan Pemda DIY, Dekranasda DIY, Indonesian Fashion Chamber DIY, Asosiasi Meubel Indonesia DIY, Perbankan DIY dan PT. The Jogja International Furniture & Craft Fair Indonesia.
Selain untuk mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia atau GBBI dan Bangga Berwisata di Indonesia atau GBWI, 2022, Grebeg UMKM terasa lebih spesial karena juga merupakan bagian dari side event Presidensi G20 Indonesia 2022.
Rangkaian kegiatan Grebeg UMKM DIY 2022 telah dimulai sejak April 2022 dan di-design searah dengan kebijakan Bank Indonesia dalam upaya mendorong pengembangan produk UMKM yang berdaya saing.
Kegiatan dimulai dari pelaksanaan MUFFEST yang bekerjasama dengan IFC.
Selain itu, dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas ekspor hortikultura di DIY, KPw BI DIY juga berkolaborasi dengan PERHEMI melaksanakan capacity building kepada pelaku usaha hortikultura.
Selebrasi Grebeg UMKM DIY 2022 akan dilaksanakan pada bulan Agustus 2022, dengan rangkaian acara Jogja Fashion Week (JFW) 2022 pada 19 – 21 Agustus 2022, Pameran UMKM Potensi Ekspor di JIFFINA 2022 pada 20 – 23 Agustus 2022 dan Pameran UMKM DIY pada 26 – 30 Agustus 2022.
Pada acara JFW, sebanyak 145 Desainer akan berkolaborasi untuk menampilkan karya terbaik mereka.
Acara akan dilaksanakan sebanyak 4 sesi dalam 1 hari yang terbagi dari pukul 14.00 WIB, 16.00 WIB, 18.00 WIB, dan 20.00 WIB yang akan dihadiri oleh 500 undangan pada setiap sesinya.
JFW 2022 mengambil tema 'Panca Kartika', yang merefleksikan lima destinasi super prioritas yaitu Borobudur, Likupang, Mandalika, Danau Toba dan Labuan Bajo.
Pada kesempatan tersebut juga akan dilaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara Dekranasda DIY yang diwakili oleh Ibu GKR Hemas dengan KPw Bank Indonesia DIY dalam penguatan program pengembangan UMKM DIY dan serah terima PSBI untuk mendukung Sektor Pariwisata.
Diluar grebeg UMKM, KPw BI DIY juga senantiasa melakukan pendampingan terhadap UMKM melalui program subsistence, korporatisasi, onboarding, dan PSBI.