Piala AFF U 16 2022

Prediksi Line Up Timnas U-16 Indonesia vs Myanmar di Semifinal Piala AFF U-16 2022, Live Indosiar

Pelatih Timnas Indonesia U-16 Bima Sakti mengungkapkan di laga semifinal melawan Myanmar malam ini yang paling utama adalah mentalitas pemain.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Dok PSSI
Timnas Indonesia U16 

Bima tak ingin para pemainnya melakukan hal ceroboh yang bisa merugikan tim pada pertandingan tersebut.

Apalagi menurut penilaian pelatih berusia 47 tahun itu Myanmar memiliki kemampuan counter attack yang cepat dan mematikan.

"Kita antisipasi bagaimana counter attack dari Myanmar, bagaimana pemain belakang harus fix dengan pemain depan mereka, hingga kita tidak terlena ketika menyerang," cetusnya.

Lebih jauh Bima Sakti memaparkan, permainan yang diperagakan Myanmar tidak berbeda jauh dengan pesaingnya yang lain seperti Thailand dan Vietnam.

Untuk itu kerja keras akan menjadi kunci Iqbal Gwijangge dkk untuk mengatasi perlawanan dari Myanmar.

"Pasti mereka punya semangat juang tinggi, sama dengan Vietnam dan Thailand. Semua pemain Myanmar bagus, yang penting harus tetap kerja keras," kata Bima.

"Kita sudah latihan tadi pagi, persiapan untuk antisipasi kelebihan dan mencari celah dari kekurangan mereka," tambahnya.

Baca juga: LINK Live Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar: Jadwal Semifinal Piala AFF U-16 Malam Ini

Baca juga: Prediksi Timnas Indonesia U-16 vs Myanmar Semifinal Piala AFF U-16 2022: Optimisme Skuat Garuda Asia

Siapkan Skenario Adu Pinalti

Menghadapi laga semifinal, Bima Sakti mengaku sudah menyiapkan antisipasi, termasuk apabila laga harus ditentukan melalui adu penalti.

"Tentu yang kita inginkan pertandingan bisa selesai dalam waktu normal. Semua juga pasti ingin seperti itu," ujar Bima Sakti dalam sesi jumpa pers, Selasa (9/8/2022).

"Tapi pastinya kita sudah siapkan pemain untuk adu penalti. Ini bentuk antisipasi kita jika laga harus dilanjutkan ke babak penalti karena hasil seri. Kita juga sudah persiapkan pemain yang akan menjadi algojo nanti," sambung ia.

Terpisah, pelatih Myanmar Aung Zaw Myo tak mempersoalkan waktu recovery timnya yang lebih singkat dibandingkan Indonesia.

"Kami tidak masalah dengan istirahat dua hari yang lebih singkat dari lawan. Pemain kami siap bermain di semifinal," kata Aung Zaw Myo.

Seperti diketahui, Myanmar baru saja memastikan diri lolos ke semifinal berkat mengalahkan Kamboja 1-0 di laga pamungkas Grup C, Senin (8/8/2022) kemarin. Praktis jeda pertandingan antara fase grup dan semifinal bagi Myanmar hanya berjarak dua hari.

Kendati begitu, Aung Zaw Myo menegaskan para pemainnya dalam kondisi baik jelang kontrak Indonesia. Ia menyebut punya modal bagus di fase penyisihan dengan datang sebagai juara grup.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved