Berita Sleman Hari Ini
Pemkab Sleman Kembali Gencar Ingatkan Warganya untuk Tetap Pakai Masker
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman, melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) berupaya kembali meningkatkan kesadaran masyarakat
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman, melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) berupaya kembali meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan (prokes) terutama masker, seiring peningkatan jumlah kasus Covid-19 di Bumi Sembada.
Gerakan ini ditandai dengan pembagian masker kepada masyarakat.
Kasatpol-PP Sleman, Shavitri Nurmala Dewi menyampaikan, gerakan kembali menerapkan prokes dengan membagikan masker rencananya akan menyasar pada dua lokasi.
Baca juga: Dugaan Pemaksaan Berjilbab di SMAN 1 Banguntapan, Disdikpora DIY akan Meminta Keterangan Orang Tua
Yaitu pasar dan sekolah. Kedua tempat tersebut dinilai sebagai representasi aktivitas masyarakat.
Apalagi, salah satu sekolah di Kabupaten Sleman pada beberapa waktu lalu sempat menjadi klaster penularan Covid-19.
"Beberapa waktu ini kan jumlah angka penularan Covid-19 di Sleman relatif tinggi. Kami kembali mengingatkan protokol kesehatan masyarakat. Terutama dalam menggunakan masker. Gerakan membagi masker ini rencananya menyasar pasar dan sekolah," kata Shavitri, setelah membagikan masker di pasar Cebongan, Selasa (2/8/2022).
Diharapkan, melalui pembagian masker ini masyarakat kembali menyadari pentingnya protokol kesehatan.
Di samping itu, kata dia, pembagian masker juga bisa menjadi simbol bahwa Pemerintah saat ini masih semangat untuk mengingatkan protokol kesehatan di masyarakat.
Di pasar Cebongan, ada 1.000 masker yang dibagikan kepada pedagang dan pengunjung pasar.
Gerakan serupa rencananya terus berlanjut di sekolah maupun pasar lainnya.
"Jadwal pembagian masker selanjutnya masih kami koordinasikan. Tapi target sasaran kami adalah masyarakat yang ada di pinggiran," tuturnya.
Baca juga: Polsek Muntilan Gelar Razia di SMK Muhammadiyah 1 Muntilan, Ini Temuannya
Sementara itu, Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa mengatakan kampanye penerapan protokol kesehatan tidak hanya berhenti dalam kegiatan membagikan masker saja.
Pemkab Sleman, kata dia, akan terus memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat.
"Pada kenyataannya Covid-19 ini masih ada, dan mungkin masih ditemukan sebagian masyarakat yang lalai dalam penerapan protokol kesehatan karena levelnya sudah turun. Maka dari itu, kami akan terus kampanyekan, sosialisasikan dan memberikan edukasi kepada masyarakat, terkait antisipasi penyebaran Covid-19 dengan penerapan protokol kesehatan, salah satunya penggunaan masker," kata dia. (rif)