Wisata Jogja
Rekomendasi 4 Desa Wisata Kerajinan di Jogja, Wisata Edukasi yang Enggak Ngebosenin
Berikut adalah rekomendasi 4 desa wisata kerajinan di Jogja yang bisa Anda kunjungi agar liburan Anda tetap produktif.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Rina Eviana
TRIBUNJOGJA.COM – Pada 2018 lalu, Jogja ditetapkan sebagai City of Culture ASEAN, yaitu penghargaan dari Forum ASEAN Ministers Responsible for Culture and Arts (AMCA) atas pelestarian budayanya.
Penghargaan tersebut diberikan karena kebudayaan Jogja yang dilestarikan dengan baik dan melekat ke setiap sudut kotanya, termasuk di objek-objek wisata.
Jogja tak hanya menyuguhkan objek wisata yang itu-itu saja oleh karenanya banyak yang bisa Anda lakukan ketika berkunjung ke Jogja, termasuk berkunjung ke Desa Wisata.
Desa wisata di Jogja memberikan banyak hal yang bisa wisatawan nikmati seperti keindahan dan kekhasan alam, tradisi dan budaya yang sangat melekat, serta ramahnya masyarakat desa.
Selain itu, tak hanya desa wisata yang disuguhnya Kota Jogja, namun juga Desa Wisata Kerajinan yang memproduksi barang-barang tertentu.
Anda bisa melakukan banyak hal ketika berkunjung ke desa wisata kerajinan di Jogja, seperti melihat proses produksinya bahkan Anda juga boleh ikut dalam proses pembuatannya.
Oleh karena itu kami merangkum 4 destinasi desa wisata kerajinan di Jogja yang bisa Anda datangi untuk mendapatkan pengalaman yang tak terlupakan.
4 Destinasi Desa Wisata Kerajinan di Jogja
1. Desa Wisata Pajangrejo

Desa wisata Pajangrejo merupakan desa wisata yang terletak di Pajangrejo, Pundong, Bantul dan penghasil gerabah selain desa wisata Kasongan yang sudah lebih dulu terkenal oleh wisatawan.
Hasil produksi gerabah yang dihasilkan penduduk desa wisata Pajangrejo mulai dari tungku, penampungan air, tempat wudhu, vas, tempat lilin, topeng, kam lampu, wine cooler, dan barang-barang souvernir menarik.
Selain melihat dan membeli hasil produksinya, Anda juga bisa melihat langsung pembuatan dan bahkan And juga boleh mencoba membuatnya.
2. Desa Wisata Manding

Desa wisata yang terletak di Sabdodadi, Bantul ini merupakan satu-satunya desa wisata kerajinan kulit di Jogja yang masih bertahan sampai saat ini.
Hasil produksi kulit dari desa wisata Manding adalah barang berbahan kulit seperti tas, dompet, pigura, gantungan kunci, sabuk, hingga jaket kulit dengan harga yang terjangkau dan boleh ditawar.