Covid Centaururs
Mengenal Apa Itu Centaurus Alias Omicron BA.2.75 yang Jadi Perhatian WHO, Apakah Lebih Menular?
Subvarian Centaurus diperkirakan menyebar lebih cepat daripada COVID-19 Omicron varian BA.5 dan BA.2.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Rina Eviana
Artinya subvarian Centaurus bisa berpotensi bahaya dan mengkhawatirkan sehingga diawasi secara ketat oleh WHO.
Menurut para ahli, subvarian disebut mampu menerobos sistem kekebalan tubuh atau antibodi.
Bahkan subvarian Centaurus diperkirakan menyebar lebih cepat daripada COVID-19 Omicron varian BA.5 dan BA.2.
Baca juga: Sudah Masuk di Indonesia, Ini Karakteristik dan Gejala Omicron BA.2.75 alias Centaurus
Subvarian Centaurus Lebih Mudah Menular

Subvarian Centaurus disebut mirip dengan varian Omicron dan lebih mudah menular.
Para ahli juga menyebutkan bahwa subvarian Centaurus bisa melawan antibodi yang telah terbentuk sebelumnya.
Menurut Erlina Burhan, dokter spesialis paru Rumah Sakit Persahabatan, varian Omicron merupakan induk dari subvarian Centaurus.
Sehingga gejala subvarian baru ini mirip dengan varian Omicron.
Perbedaan dengan varian lainnya, subvarian Centaurus lebih cepat menular.
Sehingga masyarakat dihimbau untuk tetap menjaga protokol kesehatan dan menghindari kerumunan.
Hal ini dikarenakan subvarian Centaurus lebih mudah menular dan bisa membuat lonjakan kasus yang lebih tinggi, ya.
Selain menjaga protokol kesehatan, vaksinasi juga kembali ditingkatkan terutama vaksin ketiga atau booster.(Kompas.com/Grid.id)