Update Corona di DI Yogyakarta

Sempat Sepekan Nihil Kasus, Kulon Progo Catat 18 Kasus Covid-19 di Juli 2022

Sejak 10-17 Juli 2022, dilaporkan temuan 18 kasus Covid-19 di Kabupaten Kulon Progo.

Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Berita Update Corona di DI Yogyakarta 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Satuan tugas (satgas) Covid-19 Kabupaten Kulon Progo kembali melaporkan adanya kasus Covid-19 setelah sepekan nihil. 

Hingga hari ini, ada 18 kasus Covid-19 ditemukan di wilayah paling barat DIY. 

Sehingga total keseluruhan selama 2022 ada 7.310 kasus. 

Untuk itu, satgas Covid-19 setempat mengimbau agar masyarakat kembali memperketat protokol kesehatan (prokes). 

Baca juga: UPDATE Covid-19 DI Yogyakarta 16 Juli 2022: Tambah 30 Kasus Baru Hari Ini

"Benar ada temuan 18 kasus Covid-19 . Kasus-kasus ini terhitung sejak 10-17 Juli," kata Baning Rahayujati, Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulon Progo , Minggu (17/7/2022). 

Dia melanjutkan belasan pasien yang terpapar virus ini tersebar di berbagai kapanewon.

Rinciannya, Kalibawang 5 orang dan Pengasih 3 orang.

Selanjutnya, Galur, Samigaluh, Girimulyo, Temon dan Lendah masing-masing 2 orang. 

"Mereka ada yang menjalani isolasi di rumah sakit maupun rumah masing-masing," ucapnya. 

Baning mengklaim tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) di rumah sakit rujukan Covid-19 masih terkendali meski kasusnya mulai menunjukkan adanya kenaikan. 

BOR di bangsal isolasi untuk kasus konfirmasi Covid-19 masih 0,76 persen.

Sedangkan keterisian bangsal isolasi jika ditambah dengan kasus suspek Covid-19 sebesar 3,79 persen. 

Baca juga: Kasus Covid-19 Mulai Meningkat, Satpol PP Kulon Progo Kembali Tertibkan Penerapan Prokes

Diwawancarai terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo , Sri Budi Utami menambahkan pihaknya belum mengetahui penyebab secara pasti kenaikan Covid-19 di wilayahnya. 

Pasalnya, ada beberapa kasus positif dengan riwayat perjalanan ataupun kedatangan tamu dari luar kota.

Serta, ada yang bekerja di tempat pelayanan publik sehingga berpotensi untuk dapat tertular. 

"Sehingga kami tengah menelusuri penyebab sumber penularannya," kata Sri Budi. 

Untuk menekan penyebaran kasus Covid-19 di Kulon Progo , selain mengimbau masyarakat untuk memperketat prokes, juga melakukan tracing secepatnya pada kasus konfirmasi. 

Serta mempercepat pemberian vaksin khususnya dosis ketiga atau booster. ( Tribunjogja.com

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved