Berita Sleman Hari Ini

Timbunan Tanah Jalan Tol Yogyakarta-Bawen di Sanggrahan Masuki Layer Kedua 

Pengerjaan pembangunan Jalan Tol Yogja-Bawen dimulai dari dusun Sanggrahan - Pundong Kalurahan Tirtoadi.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Ahmad Syarifudin
Proses pembangunan Jalan Tol Yogyakarta - Bawen di Sanggrahan Tirtoadi 

Saat ini sedang memasuki layer kedua. 

"Satu layer dalam kondisi sudah padat (setinggi) 20 cm," terang dia.

Diketahui, Jalan Tol yang masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) ini dibangun dengan biaya investasi senilai 14,26 triliun dan pengadaan lahan senilai Rp 7,7 triliun, sehingga totalnya Rp 21,96 triliun.

Ruas jalan tol ini sebagian besar berada di Jawa Tengah dengan panjang  68,17 kilometer.

Sisanya berada di Daerah Istimewa Yogyakarta sepanjang 7,65 kilometer. 

Jalan Tol ini terdiri dari enam seksi, yaitu seksi 1 menghubungkan Sleman -Banyurejo sepanjang (8,25 kilometer).

Kemudian, disambung seksi 2, Banyurejo-Borobudur (15,26 kilometer).

Baca juga: Tol Yogyakarta-Bawen Dilengkapi Terowongan, Tol Yogyakarta-Solo Punya Jalur Sepeda

Seksi 3 Borobudur-Magelang (8,8 kilometer).

Seksi 4 Magelang-Temanggung (16,26 kilometer) dan seksi 5 Temanggung-Ambarawa (22,56 kilometer).

Terakhir, seksi 6 Ambarawa-Bawen sepanjang (5,21 kilometer). 

Pada seksi 1 (Sleman - Banyurejo), ditargetkan mulai beroperasi di awal tahun 2024.

Lajur ini akan terhubung dengan Jalan Tol Solo-Yogyakarta dan juga bandara Yogyakarta International Airport di Junction Sleman.

Kini, di seksi 1 proses pembangunannya telah memasuki tahap penimbunan - pengerasan tanah maupun landclearing.

Pembersihan lahan dan pengerasan ini selain dilakukan di Sanggrahan, terpantau juga mulai dilakukan di Seyegan maupun Banyurejo, Tempel.( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved