Tips Kesehatan
Peringatan Cuaca Esktrem, Waspadai ISPA Pada Anak Saat Hujan Lebat
Peringatan cuaca esktrem hujan lebat, waspadai ISPA pada anak. Begini gejala dan cara mengobati sendiri di rumah.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Ikrob Didik Irawan
TRIBUNJOGJA.COM – Peringatan cuaca esktrem telah dilayangkan beberapa hari lalu untuk beberapa wilayah di Indonesia.
Cuaca ekstrem yang dikabarkan terjadi di tanggal 10 – 11 Juli 2022 kemarin betul terjadi di beberapa wilayah.
Cuaca ekstrem yang diperkirakan adalah hujan lebat.

Hujan lebat dapat menyebabkan banjir di beberapa wilayah.
Banjir yang disebabkan oleh hujan lebat itu dapat menyebabkan berbagai macam penyakit, terutama pada anak usia rentan.
Salah satu penyakit yang disebabkan banjir adalah Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
Ketika banjir, banyak bakteri, virus, atau mikroba lain yang bermunculan hingga kerap menyebabkan ISPA, terutama pada anak.
Gejala Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dapat timbul seperti,
- Bersin
- Hidung tersumbat
- Flu
- Demam
- Batuk
- Mudah lelah
- Sakit kepala
- Sulit menelan
- Pembengkakan kelenjar getah bening

Gejala ISPA biasanya berlangsung sekitar 1 – 2 minggu dan sebagian besar penderita gejala akan mereda setelah minggu pertama.
ISPA umumnya disebabkan oleh virus, sehingga tidak memerlukan pengobatan khusus. Hal berikut dapat meredakan gejala ISPA,
- Perbanyak istirahat
- Konsumsi banyak air putih guna mengencerkan dahak agar lebih mudah dikeluarkan
- Konsumsi air hangat atau lemon hangat dengan madu untuk meredakan sakit tenggorokan dan batuk
- Gunakan uap campuran air dan minyak kayu putih untuk melegakan hidung yang tersumbat
- Gunakan bantal yang tinggi untuk melancarkan pernapasan
Namun, segera bawa anak ke dokter jika mengalami hal ini,

- Sulit bernapas
- Muntah
- Malas beraktifitas
- Napas berbunyi
Di atas adalah penjelasan singkat mengenai Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) serta gejala dan cara mengobatinya pada anak. Semoga bermanfaat. (MG/Pradnya Paramitha Kuswanto)