Kesehatan
Cerita Penderita Penyakit Jantung Berhasil Operasi Bypass, Hipertensi dan Diabetes Juga Menyerang
Tak hanya Serangan Jantung, dua faktor risiko penyakit lainnya menyerang: Diabetes Mellitus (DM) dan tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Yoseph Hary W
TRIBUNJOGJA.COM - Terita mengira ia terkena penyakit bronkitis, karena ia mengalami batuk dan mengi serta rasa tak nyaman di bahu bagian belakang. Namun setelah periksa, di luar dugaannya ia menderita Serangan Jantung.
Tak hanya Serangan Jantung, dua faktor risiko penyakit lainnya pun menyerang: Diabetes Mellitus (DM) dan tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Sempat putus asa dan merasa akan mati, perjuangan Terita di tengah kesulitan finansial - karena kehilangan pekerjaan - yang ia lakukan akhirnya berbuah hasil.
Baca juga: Cara Membuat Jus Daun Pepaya yang Diklaim Ampuh Menurunkan Kadar Gula Darah
Para dokter yang menangani bahkan tidak bisa menjelaskan apa yang terjadi dengan Terita setelah tahu bahwa kebanyakan pasien lain tidak bisa bertahan dengan penyakit komplikasi semacam itu.
Berikut ini kesaksian pasien penyintas diabetes, hipertensi dan Serangan Jantung yang - walau sempat putus asa, akhirnya berhasil melewati operasi bypass.
Mengira bronkitis
Terita Grier berjuang melawan obesitas sepanjang hidupnya. Dia juga menderita diabetes dan tekanan darah tinggi, dua faktor risiko utama penyakit jantung.
Ayahnya meninggal karena serangan jantung besar sebulan sebelum dia menikah di usia pertengahan 20-an. Saat dia mendekati 50, Grier menjalani tes stres jantung.
Dokter tidak mendeteksi adanya masalah.
Maju cepat tiga bulan. Grier mulai batuk, mengi dan mengalami sedikit ketidaknyamanan di bagian belakang bahunya.
Dia mengira dia menderita bronkitis. Sebulan kemudian, dia bangun pada suatu pagi dengan perasaan lebih buruk. Dia merasakan Tuhan memberitahunya, "Segera pergi untuk periksa diri."
Baca juga: Kesaksian Penyintas Diabetes Hipertensi & Jantung: Sempat Putus Asa, Akhirnya Sukses Operasi Bypass
Grier pergi ke rumah sakit terdekat di pinggiran kota Atlanta, berharap bisa langsung dipulangkan dengan resep.
"Saya berjanji kepada Anda, saya pikir saya akan berada di ruang gawat darurat selama beberapa jam dan pulang ke rumah," katanya, laporan heart.org dikutip Tribun Jogja. "Tapi bukan itu masalahnya."
Asma jantung
Setelah beberapa pengambilan darah dan beberapa tes, dokter memberi tahu Grier bahwa dia memiliki tingkat enzim yang sangat tinggi yang menunjukkan bahwa dia mengalami serangan jantung.
