DPP Kulon Progo Usulkan Jatah Vaksin PMK Ternak Sekitar 10 Ribu Dosis
Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kabupaten Kulon Progo mengusulkan sekitar 10 ribu dosis vaksin ke Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan.
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kabupaten Kulon Progo mengusulkan sekitar 10 ribu dosis vaksin ke Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan.
Pengajuan jatah vaksin untuk penanggulangan penyakit mulut dan kuku ( PMK ) yang semakin merebak di wilayahnya sekarang ini.
Baca juga: Pemkab Magelang Susun Gugus Tugas Penanggulangan PMK
"Kita sudah usulkan semoga nanti kita mendapatkan jatah vaksin untuk segera divaksinasi. Usulan vaksin sekitar 10 persen dari total populasi, sekitar 10 ribu dosis," kata Aris Nugroho, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kulon Progo , Selasa (14/6/2022).
Dia berharap wilayahnya segera mendapatkan jatah vaksin .
Dikarenakan pemerintah mendistribusikan ketersediaan vaksin itu sesuai skala prioritas bagi daerah wabah.
Kemudian peruntukannya. Vaksin diprioritaskan bagi sapi perah, sapi potong, kambing dan domba.
"Karena sapi perah begitu kena PMK, dampaknya tidak keluar susunya. Sehingga sapi perah diprioritaskan," ucapnya.
Baca juga: Sebanyak 973 Hewan Ternak di Bantul Positif Klinis Terjangkit PMK, 5 Sapi di Antaranya Mati
Di Kulon Progo , total populasi ternak ada sebanyak 180.810 ekor. Terdiri dari 56.412 ekor sapi, 60.950 ekor kambing lokal, 34.766 ekor kambing peranakan etawa (PE) dan 28.682 ekor domba.
DPP setempat juga telah melatih dokter hewan di wilayahnya untuk melakukan vaksinasi kelak. (scp)