Berita Pendidikan Hari Ini

FKG UGM dan WAE Kerja Sama Inisiasi Gerakan Jemput Sampah

Kerja sama ini dilakukan untuk memulai gerakan bersih kampus dan membudayakan kebiasaan membuang dan memilah sampah di kalangan sivitas akademika.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
FKG UGM dan WAE Kerja Sama Inisiasi Gerakan Jemput Sampah 

Tribunjogja.com - Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Gadjah Mada menjalin kerja sama dengan PT. Wahana Anugerah Energi (WAE) dalam pencanangan kampus bersih dan gerakan jumput sampah.

Perjanjian tersebut ditandatangani langsung oleh Dekan FKG UGM drg. Suryono PhD., dengan perwakilan PT WAE Yudho Indarjo di pelataran FKG UGM, Selasa (31/5/2022).

Disaksikan oleh Rektor UGM Rektor UGM Prof. dr. Ova Emilia, M.Med., Ed, Sp.OG (K), Ph.D.

Dekan FKG UGM drg Suryono PhD., mengatakan inisiasi kerja sama ini dilakukan untuk memulai gerakan bersih kampus dan membudayakan kebiasaan membuang dan memilah sampah di kalangan sivitas akademika.

’Kita meluncurkan gerakan kebersihan kampus dengan membudayakan jumput sampah secara manual dan virtual. Kemana arah kita berjalan kita akan menemukan tempat sampah. Dimasukkan ke tempat sampah sesuai dengan karakteristiknya,” katanya.

Baca juga: UGM Buka Prodi Magister Kecerdasan Artifisial, Segini Biaya Kuliahnya

Sampah yang sudah dibuang di setiap kotak sampah, selanjutnya akan diambil oleh petugas dengan mengklasifikasi jenis sampah organic dan non organik.

Khusus sampah yang non organik akan diolah untuk dijual kembali.

“Sampah itu akan dikonversi menjadi rupiah dan Korpagama bisa mengelola kebermanfaatan bagi pegawai FKG,” ujarnya.

Gerakan budaya kebersihan kampus ini menurut Dekan sebagai bentuk dukungan FKG pada program Health Promoting University (HPU) yang dicanangkan oleh Universitas.

“Kami mendukung kebijakan dari HPU tentu melalui kebersihan lingkungan,” paparnya.

Perwakilan PT WAE Yudho Indarjo menuturkan pihaknya menyampaikan apresiasi kepada FKG yang sudah menjalin kerja sama dengan pihaknya.

Ia menjelaskan bahwa WAE memiliki produk aplikasi yang dinamakan Rapel singkatan dari Rakyat Peduli Lingkungan yang diperuntukan untuk pengelolaan sampah.

Baca juga: Mahasiswa UGM Membuat Cairan Penetral Bau Sampah Bernama Eco Lindi

“Sampai saat ini masih ini kami masih mengelola sampah anorganik. Meski kantor kami berpusat di Tangerang namun punya operasional kegiatan di Yogyakarta. Peluncuran pertama rapel di yogyakarta karena tempat yang paling tepat memperkenalkan rapel kepada masyarakat,” katanya.

Sementara Rektor UGM Prof Ova Emilia menyambut baik terlaksananya kerja sama ini, Menurutnya gerakan menjaga lingkungan agar bersih dari sampah ini bertujuan agar lingkungan kampus tetap hijau dan asri yang didukung oleh segenap warga kampus.  

“Saya melihat ini suatu inisiasi dan kesadaran luar biasa sehingga bisa skill up ke tingkat universitas,” katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved